Saya lansir dari Serayunews.com (22/7/2023), Tebar Almuni Ganesha dalam HUT SMANSA ke-62 diketuai oleh Bronto Sutopo.
Bronto menjelaskan, ada pesan yang dalam pada motto Tilik. Tilik Belik, artinya mengunjungi, merawat, dan menjaga ketersediaan air. Belik sendiri dalam bahasa Jawa adalah genangan atau aliran air yang langsung dari mata air. Air sebagai sumber kehidupan, maka sangat penting untuk terus di jaga.
"Salah satunya dengan melakukan penanaman pohon," ujarnya.
Tilik Si Mbah, artinya mengunjungi para orang tua, termasuk pada mantan guru yang pernah mengajar.
"Tilik si Mbah atau orang tua, termasuk mengunjungi para guru-guru kami," ujarnya.
Peken dalam bahasa Indonesia artinya pasar. Tilik Peken dalam hal ini, implementasinya adalah mengunjungi rekan-rekan alumni atau masyarakat yang bergerak pada sektor UMKM. Sebagai saudara almamater, akan memberikan dukungan terhadap usaha yang mereka jalani.
"Mengunjungi, memberikan dukungan terhadap rekan-rekan kami yang berkiprah di bidang UMKM. Nanti akan ada juga UMKM Fair, menyediakan sekitar 70 tenda untuk para pelaku UMKM. Ini dalam rangka menghidupkan UMKM, sebagai perekonomian masyarakat di Purbalingga," katanya.
Selain Program Tilik, akan ada juga kegiatan pembangunan tandon air. Rencananya akan membangun penampungan air di wilayah Pengadegan.
"Pembangunan tandon air di Pengadegan, akan dilaksanakan pada Agustus," katanya.
Meski HUT ke-62 SMAN 1 Purbalingga jatuh pada 16 Agustus 2023, namun puncak acara Tebar Alumni Ganesha sendiri akan dihelat pada Kamis, 28 September 2023. Acaranya adalah ramah tamah lintas angkatan. Sehingga, bisa tetap terjalin silaturahmi para alumnus SMAN 1 Purbalingga.
"Sebagai manusia, dalam kehidupannya harus menyadari betul bahwasanya sangat membutuhkan jaringan, sosialisasi, dan bersinergi. Jadi bisa menciptakan sinergi positif, menghasilkan sesuatu yang bermanfaat, dan saling membantu dari alumni untuk alumni," tambah Bronto.
Buktinya, kegiatan penanaman bibit tanaman, sangat di dukung oleh Dinas terkait, salah satunya adalah Dinas Pertanian. Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pertanian Purbalingga, Mokodam, yang sangat mengapresiasi, gerakan yang di gagas oleh Ganesha. Sebab, telah sangat perhatian terhadap kelestarian lingkungan. Faktanya, tidak bisa di pungkiri, semakin hari debit mata air yang ada di Purbalingga terus berkurang. Sehingga, rangkaian kegiatan Ikaga, terutama tanam pohon, benar-benar bermanfaat untuk Purbalingga.
Lalu, kira-kira apa yang akan dibuat oleh Ikaga saat Tebar? Perlu dicatat. Kamis, (28/9/2023) ada Ikaga Sharing, donor darah. Jumat, (29/9/2023) Jumat Berkah Ganesha (JBG), ada program.penghijauan. Dan, Minggu (30/9/2023) mulai dari Gowes Merdeka, Ikaga Funs Day, UMKM Fair, Workshop Cartoon, Mini Outbond, Senam, Live Musik, serta Malam Ramah Tamah, di dalamnya ada konser angklung, pameran lukisan dan lelang untuk penggalangan dana.Â
Semoga semua kegiatan yang dirancang Ikaga berjalan sesuai rencana dan sukses. HUT ke-62 Ganesha juga berkah dan sukses. Aamiin.