Siapakah 'koki' pengambilan keputusan di dapur Istana? Sudah begitu, saat rakyat di suruh apa, dalam PSBB, orang dalam Istana malah melakukan tindakan yang mengingkari peraturan PSBB.Â
Kini peraturan mudik yang sedang dijalankan dan ditertibkan dengan susah payah oleh para "petugas" di lapangan, justru akan ditambah dengan keringanan pemudik bila ada surat yang dikeluarkan oleh tiga instansi.Â
Karena sudah ada peraturan, demi mudik sebab dirantau tidak ada yang "menjamin", hingga "mereka" sampai mengucap lebih baik mati di kampung halamannya, masyarakat sampai rela naik bus di bagasi, pun dengan harga tiket berlipat.Â
Lalu, ada yang naik mobil bak terbuka, dibikin seperti mobil mengangkut barang. Bagaimana dengan keringanan surat dari tiga instansi?Â
Apa tidak akan menjadi permainan dan lahan baru lagi? Rakyat, terus dibuat menderita, yang enak siapa? Seharusnya, dengan peraturan mudik yang kini tengah berlaku, pemerintah terus konsentrasi, terus komitmen, konsisten, dan tegas, agar pandemi corona segera reda.Â
Bila, kini diwacanakan lagi, mudik diperbolehkan asal ada izin dari tiga instansi dengan surat keterangan, maka akan membuat blunder lagi bagi petugas. Sebelumnya, masalah akan dihadapi oleh petugas di lapangan, maka tiga instansi tempat permohonan surat izin mudik pun juga akan ada pekerjaan baru, yang bisa jadi akan menjadi celah permainan oknum di dalam demi untuk ke luarnya surat izin.Â
Saat, di lapangan, tidak terbayang, bagaimana repotnya petugas di titik chekpoint yang akan menyeleksi pemudik.Â
Namun demikian, bila niat membuat aturan mudik diperbolehkan memang demi membantu masyarakat perantau yang sudah kehilangan pekerjaan, tidak ada tempat tinggal, dan tidak ada jaminan makan, mungkin ini dapat diterima.Â
Tapi yang pasti, seharusnya, opsi ini lahir bersamaan dengan turunnya peraturan mudik di larang. Jadi, tidak mengesankan adanya kebijakan yang plin-plan dan tak cermat.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H