Oh, hai, Kekasih
Mereka ingin kuberpuisi tentang dongeng
Namun kurasa aku begitu lelah mencoba memunguti kata-kata
yang ada di putikmu
Tergelung
di relung
kuncupmu
Maka mekarlah
sebentar saja
Kata-kata kutampung
dalam cawan kencana
pemberian Bunda
Kutiupkan mantra harapan
sehela napas kesaksian
sekilas wangi dupa
dan cahaya purnama
yang menembus Sang Mega Seta
rupanya kata-kata sedang enggan jadi puisi
mereka memilih menjadi kalimat-kalimat pendek yang menyihir pikir
: I'm Sory,
: Please Forgive Me,
: Thank You,
: I Love You
secepat detak jantung ia bergaung sambung menyambung
: Create your own miracle
Aih indahnya!
terima kasih, Kekasih
sudah hadir menyapaku
yang terkapar oleh rasa ingin bersua
sedalam rasa laut pada ciuman cakrawala
sedalam rasa senja pada warna merah tembaga
29 Januari 2021
Cataran Penulis:
Sang Mega Seta: Â mega putih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H