Mohon tunggu...
Siwi Sang
Siwi Sang Mohon Tunggu... Jurnalis - Pegiat Literasi Desa

Pengelola TBM Umahbukumayuhmaca, penulis buku tafsir sejarah GIRINDRA Pararaja Tumapel Majapahit, dan Pegiat Literasi Desa.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

KUBUHAMA, Komunitas Burung Hantu Madiun

23 Mei 2015   17:10 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:41 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selama ini burung hantu hanya dikenal kesan mistisnya. Banyak yang menganggap sebagai satwa menakutkan. Padahal keberadaannya sangat membantu bidang pertanian padi karena termasuk satwa pemangsa tikus.

“Banyaknya perburuan liar terhadap burung hantu karena masyarakat masih menganggap satwa pemangsa tikus ini sebagai menakutkan orang. Untuk itulah kami hadir di tengah public Madiun supaya dapat memberikan edukasi positif terkait keberadaan burung hantu sebagai satwa yang harus dilindungi,” cerita Okin ketua Komunitas Burung Hantu Madiun [KUBUHAMA] saat mengikuti Jambore Komunitas Madiun 2015 awal bulan ini, 2/5, di SUNCITY Madiun.

Dalam Jambore yang diselenggarakan Forum Silaturahmi Jaringan Komunitas Lokal atau FOSIL JENGKOL Madiun Raya itu, KUBUHAMA hadir bersama 17 komunitas lain yang ada di Madiun Raya seperti Madiun Membaca [MACA], OPEN MADIUN, DBUKU Magetan, Musang Lover Madiun,

KUBUHAMA merupakan satu komunitas baru yang ada di Madiun. Berdiri persisnya 17 Januari 2014 silam. Meski tergolong baru, mereka punya semangat besar dalam soal pelestarian satwa langka dan dilindungi yaitu burung hantu.

“KUBUHAMA sudah mulai melakukan langkah kongkrit. Antaranya berupaya bagaimana burung hantu tidak jatuh ke tangan yang salah seperti maraknya para penjual burung hantu. Kami giat kampanye mengurangi aktifitas perburuan liar terhadap burung hantu. Kami juga terus melakukan edukasi kepada para anggota baru bagaimana merawat satwa burung hantu yang baik seperti cara memberi makan, vaksin, dan sebagainya,” cerita Okin lagi.

Terbentuknya KUBUHAMA, menurut cerita Okin, bermula dari melihat bertumbuhnya para pecinta burung hantu di Madiun. Ia dan kawan kawan sesama pecinta burung hantu akhirnya sepakat membentuk satu wadah sebagai tempat berbagi pengalaman, forum komunikasi serta tempat belajar bersama.

Sampai tahun 2015 anggota KUBUHAMA ada sekitar 35 orang dan sebagian banyak anak muda. Dengan latar belakang pekerjaan dan tempat berbeda beda. Ada dari Ngawi, Magetan, Ponorogo, dan daerah lain di sekitar Madiun.

KUBUHAMA memiliki 8 jenis burung hantu. Pada Jambore kemarin yang diselenggarakan Forum Silaturahmi Jaringan Komunitas Lokal atau FOSIL JENGKOL Madiun Raya, sebagian koleksi KUBUHAMA ditampilkan ke tengah public Madiun. Okin membawa burung hantu jenis Bapifis Ovl yang makanannya ikan dan daging.

Sambutan public Madiun juga cukup meriah. Sebagian pengunjung jamboree berebut berpoto bersama burung hantu yang dibawa KUBUHAMA. Okin berharap semoga masyarakat semakin menyadari bahwa burung hantu bukan jenis satwa menakutkan.

Karena burung hantu termasuk satwa yang cukup manjur membasmi hama di sawah, Okin juga berharap pemerintah Madiun suatu saat dapat bersinergi dengan KUBUHAMA terutama dalam upaya pemberantasan hama pertanian padi.

[caption id="attachment_367286" align="aligncenter" width="300" caption="Burung Hantu koleksi KUBUHAMA saat tampil dalam Jambore Komunitas Maduin Raya 2015"][/caption]

[caption id="attachment_367287" align="aligncenter" width="300" caption="KUBUHAMA dan Siwi Sang dalam bingkai Desa.id"]

1432374652234145975
1432374652234145975
[/caption]

[caption id="attachment_367289" align="aligncenter" width="300" caption="Okin ketua KUBUHAMA diapit pengunjung Jambore"]

14323748121195981197
14323748121195981197
[/caption]

[caption id="attachment_367290" align="aligncenter" width="300" caption="Tiga anggota KUBUHAMA"]

1432374996511960741
1432374996511960741
[/caption]

[caption id="attachment_367291" align="aligncenter" width="300" caption="KUBUHAMA bertemu penggemar burung Hantu"]

14323751111601466784
14323751111601466784
[/caption]

[caption id="attachment_367292" align="aligncenter" width="300" caption="Sebagian stan peserta Jambore Komunitas Madiun Raya 2015"]

1432375218319697076
1432375218319697076
[/caption]

[caption id="attachment_367294" align="aligncenter" width="300" caption="Para Tukang Jepret dan penonton di Jambore Komunitas Madiun Raya 2015"]

1432375722349037928
1432375722349037928
[/caption]

SIWI SANG

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun