Mohon tunggu...
Siwi Sang
Siwi Sang Mohon Tunggu... Jurnalis - Pegiat Literasi Desa

Pengelola TBM Umahbukumayuhmaca, penulis buku tafsir sejarah GIRINDRA Pararaja Tumapel Majapahit, dan Pegiat Literasi Desa.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tafsir Baru Majapahit dalam Serat Pararaton

20 September 2013   21:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:37 1271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Naiknya Kusumawardhani sebagai maharani Majapahit termuat atau diberitakan Serat Pararaton.

Serat Pararaton selanjutnya menulis:

"Bhatarestri prabhu. Brhe Lasem mokta ring Kawidyadharen, dhinarmeng Pabangan dharmabhiseka ring Laksipura. Bhre Kahuripan mokta. Brhe Lasem sang alemu mokta. Bhre Pandansalas mokta, dhinarmeng Jinggan, dharmabhiseka ring cri wisnupura".

Terjemahannya:

"Bhatarestri atau sang permaisuri menjadi prabhu atau maharani. Bhre Lasem wafat di Kawidadyaren dan didarmakan di Pabangan dengan candi pendarmaan bernama Laksmipura. Bhre Kahuripan wafat. Bhre Lasem Sang Alemu wafat. Bhre Pandansalas wafat dan didarmakan di Jinggan dengan candi pendarmaan bernama Sri Wisnupura."

Jadi setelah Sri Wikramawardhana meninggalkan keraton pada tahun 1400M, Kusumawardhani naik menjadi Prabhu putri atau raja putri atau maharani. ternyata Kusumawardhani belum wafat pada tahun antara 1400M sampai 1401M.

Yang wafat antara tahun 1400M-1401M adalah Bhre Kahuripan Surawardhani, permaisuri Ranamanggala, Bhre Lasem Sang Alemu Nagarawardhani permaisuri Bhre Wirabhumi II Aji Rajanata, dan Bhre Pandansalas I Ranamanggala atau Raden Sumirat, putra sulung Raden Sotor.

Kusumawardhani wafat pada tahun saka 1351 atau 1429M. Wafatnya maharani Kusumawardhani termuat atau diberitakan Serat Pararaton pada bagian lain.

Serat Pararaton menulis:

"Bhre Wengker mokta dhinarmeng Sumengka. Bhra Hyang Wisesa mokta dhinarmeng ring Lalangon, bhisekaning dharma ring Paramawisesapura. Bhra prabhu stri mokta i caka rupa nila agni sitangsu, 1351c".

Terjemahannya:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun