Palu -Â Gempa dahsyat 28 September 2018 lalu melulantakan ribuan bangunan di Palu, Sigi dan Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Banyak bangunan yang rusak berat pasca kejadian itu.

"Kalau saya melihat Oprit ini memang membahayakan, harus ditinjau langsung oleh dinas terkait," kata Jefri respon bencana Palu Sigi dan Donggala di lokasi Kamis (27/12/2018).

"Seberapa kuat dia bertahan. Karena kondisi setiap hari padat kendaraan tentu badan jembatan berkurang menahan beban," tuturnya. (Situr Wijaya)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI