Mohon tunggu...
sitti sarifa kartika kinasih
sitti sarifa kartika kinasih Mohon Tunggu... Freelancer - freelancer

ibu rumah tangga yang ingin belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Temaram Buronan Dunia

6 Desember 2024   16:57 Diperbarui: 6 Desember 2024   17:02 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Aku belum menceritakan padamu, apa yang sebenarnya terjadi pada Inkuisisi Spanyol.” Zion Nethany menyela tak sabaran. “Yang terjadi adalah, korban tercatat tidak kurang dari sembilan juta orang Islam, Ben. Sejak tahun 1333 hingga tahun 1835, lima abad lamanya dewan lalim itu berbuat keji.”

Kata-kata ayahnya meluncur deras menyibak kekelaman masa kecilnya.

“Kau harus pahami ini, Ben. Kardinal Alfonso menangkapi dan menyiksa bukan hanya kepada orang Yahudi, tetapi justru lebih banyak orang Islam. Bagi Alfonso, orang-orang kafir adalah orang-orang yang tidak memeluk Katolik. Maka artinya, orang Islam, Yahudi, Kristen aliran Martin Luther, pemikir-pemikir bebas, dan lainnya, semua inilah yang terus menerus dikejar-kejar, disiksa, dan dibakar. Namun, di zaman modern ini, hal seperti itu tidak ada lagi, Ben. Katolik sekarang tak seperti itu, dan Islam sudah banyak jatuh korban.”

Ben mendesah. Akhir tahun yang sama sekali tidak ia harapkan.

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun