Lontong Medan adalah salah satu kuliner khas lokal Sumatera Utara yang rasanya tidak pernah terlupakan. Selama berdomisili di Kota Medan, Lontong Medan ini menjadi menu utama saat sarapan pagi.
Kuahnya yang gurih kental dengan paduan bumbu rempah khas lokal, nikmat disantap dengan lontong yang pulen dan padat.Â
Lontong Medan biasanya disajikan dengan tambahan bihun goreng, sayuran, hingga telur bumbu rendang dan sate kerang atau sate telur puyuh.
Namun, setelah merantau ke Pulau Batam, menikmati Lontong Medan menjadi satu hal yang mustahil. Hingga saya pindah kota lagi ke Samarinda. Kerinduan untuk menikmati kuliner khas Medan ini rasanya kian menjadi-jadi. Hingga suatu saat saya coba untuk belajar memasak Lontong Medan di dapur sendiri. Namun sayang, hasilnya jauh dari kenyataan. Tidak bisa persis sama seperti Lontong Medan yang dulu sering saya santap.
"Rasa tidak pernah bohong"--begitulah salah satu kalimat 'ajaib' yang sering digunakan beberapa merk produk makanan untuk iklan-iklan mereka di TV.Â
Tentu saja, kalimat itu benar. Seperti lidah para pecinta kuliner khas lokal daerah yang sudah benar-benar hafal rasa dan nikmatnya sebuah kuliner. Katakan saja seperti Lontong Medan khas Sumatera itu--tentu rasanya berbeda dengan lontong dari daerah lainnya.
Nah, setelah hampir tiga tahun merantau di Kalimantan Timur, akhirnya saya kembali bisa merasakan nikmatnya Lontong Medan. Suatu sore, adik sepupu saya ajak saya untuk pesan makanan di GOFOOD. Sebelumnya saya memang tidak menggunakan Aplikasi Go-Jek. Namun setelah melihat ada layanan GOFOOD dalam Aplikasi Go-Jek, akhirnya saya download aplikasi Go-Jek di Smartphone saya.
Malam itu, kami langsung mencari *Lontong Medan* di daftar menu GOFOOD. Akhirnya ketemu. Dan kami sangat beruntung malam itu. Hanya menunggu sekitar 30 hingga 40 menit, si Driver Go-Jek sudah mengantar 3 porsi Lontong Medan pesanan kami.
Akhir kata, saya ucapkan terimakasih banyak untuk Go-Jek dan GOFOOD. Salam
***