Mohon tunggu...
Siti WardatulJannah
Siti WardatulJannah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Pesona Pasar Lama Tangerang, Surga Kuliner dengan Sentuhan Sejarah dan Budaya

21 Juli 2024   09:36 Diperbarui: 21 Juli 2024   09:49 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi

Tangerang- Berburu wisata kuliner kini menjadi kegiatan yang banyak diminati. Menikmati makanan lezat dengan harga yang terjangkau membuat banyak orang rela menghabiskan waktu untuk mencari berbagai jajanan yang diinginkan.

Terlebih jika tempatnya memang dirancang khusus sebagai destinasi kuliner. Rasanya sangat menyenangkan karena bisa mendapatkan semua yang diinginkan di satu lokasi. Salah satu destinasi wisata kuliner yang populer di media sosial adalah Pasar Lama Tangerang.

Pasar Lama Tangerang, yang terletak di pusat kota Tangerang, telah lama dikenal sebagai surga bagi para pecinta kuliner. Dengan beragam hidangan tradisional hingga jajanan kekinian, pasar ini selalu ramai dikunjungi oleh warga lokal maupun wisatawan yang ingin menikmati kelezatan makanan khas daerah.

Pasar Lama Tangerang tidak hanya terkenal sebagai pusat kuliner, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan berbagai macam akulturasi kebudayaan. Kawasan ini telah menjadi bagian penting dari perkembangan kota Tangerang sejak zaman kolonial Belanda.

Akulturasi kebudayaan yang terjadi di kawasan ini dapat dibuktikan dari beberapa bangunan terkenal, seperti Vihara Boen Tek Bio dan Museum Peranakan Benteng Heritage. Kedua landmark tersebut merupakan peninggalan sejarah dari masyarakat keturunan Tionghoa yang masih bertahan hingga saat ini.

Arsitektur bangunan di sekitar Pasar Lama masih mempertahankan gaya klasik kolonial, memberi nuansa nostalgia bagi pengunjung yang berjalan menyusuri jalanan pasar. Beberapa bangunan tua bahkan dijaga dan dilestarikan sebagai bagian dari upaya menjaga warisan sejarah kota.

Sejak awal berdirinya, Pasar Lama telah menjadi pusat aktivitas perdagangan dan sosial bagi masyarakat Tangerang. Dahulu, pasar ini menjadi tempat berkumpulnya pedagang dari berbagai daerah yang membawa  kekayaan budaya dan kuliner mereka. Interaksi antarbudaya ini tercermin dalam berbagai makanan yang dijual di sini, memadukan cita rasa dan teknik memasak dari berbagai tradisi kuliner.

Pada pagi hari, kawasan Pasar Lama Tangerang ini lebih sepi karena hanya ruko-ruko saja yang beroperasi. Pengunjung yang datang di pagi hari dapat menikmati suasana yang lebih santai, berjalan-jalan di sepanjang deretan ruko tanpa harus berdesak-desakan. Kesempatan ini ideal bagi mereka yang ingin berbelanja dengan tenang atau sekadar menikmati secangkir kopi di salah satu kedai yang mulai buka di pagi hari.

Menjelang sore hingga malam hari, Pasar Lama Tangerang berubah menjadi pusat kuliner yang sangat hidup dan ramai. Deretan tenda penjual makanan mulai memenuhi trotoar dan jalanan, mengeluarkan aroma yang menggoda selera. Berbagai jenis makanan tersedia di sini, mulai dari hidangan tradisional hingga makanan internasional.

Tidak hanya gerobak dan warung tenda, di kawasan kuliner Pasar Lama terdapat juga kafe yang menyediakan kenyamanan untuk pengunjungnya menikmati makanan dan minuman sambil nongkrong, seperti Roti Bakar 88, Kong Djie Caf, Warung Kong Kow, dan banyak lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun