[caption id="attachment_371393" align="aligncenter" width="599" caption="Sumber Gambar: www.ceritamu.com"][/caption]
Rasanya gak sadar jika ternyata ibu-jari tangan atau jempol itu bisa menunjukkan sifat pribadi pemiliknya.
Di dunia maya, rasanya saban hari kita ketemu si-jempol ini, tanpa mengerti apa makna yang ada di balik bentuknya.
Kita tinggal klak-klik-klak-klik aja di mana-mana. … Eh, by the way -- emang ada sih artinya ?
Pengin tahu ya ? … ini hasil penerawangan eyang Siti tadi, selepas melakukan samadhi pagi untuk memperoleh pangsit, …ups, sorry cari wangsit, ….
Periksa dan teliti ya, …gimana bentuk ibu jari atau jempol kita, … asiiik kok, simak saja
1. Jempol yang lentur :
Konon pemiliknya ber pribadi luwes, rileks, murah senyum, mudah beradaptasi, jadi pastinya gampang menyesuaikan diri, temannya banyak dimana-mana
Sifatnya terbuka, toleran dan berpikiran luas, humoris, tidak mudah marah atau tersinggung
Sifatnya juga sabar, bersahabat dan juga cerdas, karena suka belajar berbagai macam ilmu.
2. Jempol yang kaku dan keras.
Pemiliknya mempunyai pribadi yang kaku, tertutup, penuh curiga dan berkemauan yang keras.
Sulit percaya pada orang lain, dingin dan menjaga jarak, tidak suka bersahabat
Juga keras kepala, ngotot dan kaku dalam pergaulan dan juga dalam pandangan.
Itu dilihat dari bentuknya, dan yang ini dilihat jika kemudian kita buka tangan kita.
Antara jempol dan jari telunjuk membentuk sebuah sudut, ini juga ada artinya lho konon-nya :
A.
Jika sudut yang terbentuk kurang dari 45 derajat : menunjukkan sifat introvert dan menutup diri. pendiam dan tahan konsetrasi dalam waktu yang lama, njlimet dan tekun dalam segala segi.
Makin kecil sudutnya, makin kuat tertutup sifatnya dan makin sempit pandangannya.
B.
Sudut yang terbentuk lebih besar dari 90 derajad : sifatnya ekstovert dan suka pamer. Tidak kenal kompromi , suka bertualang, selalu pengin tahu, dan senang terbuka demi untuk kepentingannya sendiri. Sulit konsentrasi dan mudah terganggu, juga pembosan
Pertanda amat gemar akan lemewahan dan suka belanja yang kadang tidak penting.
C.
Sudut yang terbentuk 90 derajat, atau antara 45 sampai 90 derajat :
Seimbang antara tubuh dan pikiran serta jiwa. Suka bertimbang rasa dan bersahabat.
Sifatnya serba sedang, seimbang dan tidak gampang meledak ataupun diam merengut membisu. Pintar melihat situasi dan suka melangkah dengan hati-hati dan penuh pertimbangan.