Dzikir, yang berarti mengingat Allah, merupakan salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan dalam Islam. Dzikir memiliki peran penting dalam kehidupan seorang Muslim,karena dapat menghubungkan hati dengan Allah, menciptakan ketenangan batin dan meningkatkan keimanan. Ini seperti air yang menyirami tanah kering, yang kemudian mengubahnya menjadi subur dan penuh kehidupan. Ketika seorang hamba senantiasa berdzikir, hatinya menjadi penuh dengan cahaya keimanan. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman:
Surah Al-Baqarah Ayat 152
فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ
Terjemahan
"Maka ingatlah Aku, niscaya Aku akan mengingat kamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku." (QS. Al-Baqarah: 152)
Berdasarkan potongan ayat Al-Qur'an tersebut menunjukkan bahwa Allah akan senantiasa ingat kepada hamba-nya yang senantiasa mengingat dan berdzikir atas nama-Nya, dan Allah senantiasa ingat kepada hamba-nya yang selalu bersyukur kepada-Nya, dan Allah akan senantiasa ingat kepada hamba-hamba-Nya yang tidak ingkar kepada-Nya.
Dengan mengingat Allah, hati ini akan terhindar dari penyakit-penyakit hati seperti iri, dengki,dan sombong. Dzikir membantu menghilangkan kegelisahan dan ketakutan, yang memberikan rasa tenang dan damai dalam hati. Dan Dzikir dapat memperkuat hubungan seorang hamba dengan penciptanya, menjadikan Allah selalu hadir dalam setiap langkah kehidupan.
Begitu juga dengan Sholawat, doa dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW, juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Sholawat tidak hanya sebagai bentuk penghormatan kepada Rasulullah SAW, tetapi juga sebagai sarana untuk mendapatkan syafaat beliau di hari kiamat. Shalawat mampu melembutkan hati yang keras dan memberikan ketenangan jiwa. Dengan sering mengucapkan Shalawat, hati akan dipenuhi dengan cinta kepada Nabi Muhammad SAW, dan semangat untuk mengikuti Sunnah beliau. Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرًا
Terjemahan
"Barangsiapa yang mendoakan saya dengan satu kali doa, maka Allah akan mendoakannya dengan sepuluh kali doa." (HR. Muslim)
Berdasarkan hadits diatas menyebutkan bahwa Allah akan melipat gandakan kepada hamba-Nya yaitu sepuluh kali banyaknya kepada hamba-hamba-Nya yang senantiasa bersholawat kepada Rasul-Nya.
Orang yang sering bershalawat akan mendapatkan syafaat Rasulullah SAW, dihari kiamat. Sholawat juga meningkatkan kecintaan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW . Dan dengan mengucapkan sholawat memberikan ketenangan hati dan kebahagiaan batin.
