Mohon tunggu...
Siti Rahayu Novitasari
Siti Rahayu Novitasari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah mahasiswa PPG Prajabatan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Projek Kepemimpinan: Pelatihan Pembuatan Bucita (Sabun Cuci Tangan) untuk Mendukung Gerakan Cuci Tangan di Kelurahan Sembungharjo

1 Agustus 2024   11:43 Diperbarui: 22 Agustus 2024   23:30 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada hari Minggu, 23 Juni 2024, mahasiswa Program Pendidikan Guru (PPG) Prajabatan dari Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) menyelenggarakan sebuah kegiatan pelatihan yang bertujuan untuk mendukung gerakan cuci tangan di Kelurahan Sembungharjo, Semarang. Kegiatan ini merupakan bagian dari projek kepemimpinan yang berfokus pada peningkatan kesehatan dan kebersihan masyarakat setempat, terutama melalui pembuatan sabun cuci tangan bernama Bucita dengan memanfaatkan bahan dasar berupa jeruk nipis.Pelatihan ini dilaksanakan dengan sasaran utama ibu-ibu PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) di Kelurahan Sembungharjo. Pemilihan ibu-ibu PKK sebagai peserta pelatihan tidak terlepas dari peran sentral mereka dalam keluarga dan komunitas, yang diharapkan mampu menjadi agen perubahan dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan tangan di lingkungan sekitar.Kegiatan dimulai dengan sambutan dari ketua pelaksana, yang menjelaskan tujuan dan pentingnya pelatihan ini dalam konteks pencegahan penyakit. Selanjutnya, tim mahasiswa PPG UPGRIS memandu sesi pelatihan pembuatan Bucita, mulai dari bahan-bahan yang diperlukan, proses pembuatan, hingga cara penggunaannya yang tepat. Para peserta tampak antusias dan aktif berpartisipasi dalam setiap tahapan pelatihan.

Proses Pembuatan
Proses Pembuatan "BUCITA" bersama ibu-ibu PKK
Pelatihan ini tidak hanya memberikan pengetahuan tentang cara membuat sabun cuci tangan sendiri, tetapi juga mendorong para ibu-ibu PKK untuk terus mensosialisasikan pentingnya cuci tangan kepada anggota keluarga dan masyarakat sekitar. "Kegiatan sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi anggota PPK karena kita bisa membuat sabun cuci tangan sendiri dengan bahan-bahan yang mudah didapat serta memberikan pengetahuan baru tentang pentingnya gerakan cuci tangan", ujar Ibu Farida selaku ketua PKK .Diharapkan, dengan adanya pelatihan ini, kebiasaan mencuci tangan dengan sabun dapat menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Kelurahan Sembungharjo, sehingga mampu menekan angka penyebaran penyakit menular.
Sosialisasi dan praktek pembuatan
Sosialisasi dan praktek pembuatan "BUCITA"
Melalui projek kepemimpinan ini, mahasiswa PPG Prajabatan UPGRIS menunjukkan komitmen mereka dalam berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak inisiatif serupa di masa depan.

Hasil Akhir
Hasil Akhir "BUCIT"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun