Mohon tunggu...
Siti Qoriah
Siti Qoriah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang Adakan Pelatihan Pembuatan Kripik Gedhebog Pisang

16 November 2021   12:38 Diperbarui: 16 November 2021   13:00 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Reguler Dari Rumah Angkatan 77 Kelompok 78 mengadakan pelatihan pembuatan kripik gedhebog pisang bersama ibu-ibu PKK di Kelurahan Sendangwungu Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora Jawa Tengah, Senin 1 November 2021. 

Limbah pelepah pisang (gedhebog) yang biasanya tidak terpakai dan terbuang begitu saja, kini dapat dijadikan olahan kripik yang tidak kalah enaknya. Melalui sosialisasi dan pelatihan yang diadakan Senin 1 November 2021 pukul 10.00- 13.30 WIB kemaren, warga mendapatkan penyuluhan tentang bagaimana cara pemanfatan limbah gedhebog menjadi olahan kripik.

Pelatihan dihadiri oleh ibu-ibu PKK Desa Sendangwungu. Dengan Pemateri yang didatangkan langsung dari Rumah Pisang Blora yaitu Anisaul Mubarokatun Ni'mah, S. Ag dan Amelia Diaz Dwi Rahayu. Pelatihan tersebut berjalan lancar dan peserta sangat antusias. 

Ramawatiningsih selaku ketua Ibu PKK Sedangwungu dalam sambutannya, beliau menyampaikan terimakasih kepada mahasiswa KKN UIN Walisongo Semangarang yang telah mengadakan pelatihan kripik gedhebog pisang ini dan diharapkan supaya palatihan ini dapat bermanfaat bagi warga desa Sedangwungu. 

Sementara Alfi Mustagfiri selaku ketua Koodinator KKN RDR ke-77 kelompok 78 menegaskan pelatihan kripik gedhebog ini merupakan salah satu program kerja kelompoknnya. Alasannya mengambil pelatihan ini yaitu melihat di desa Sendangwungu masih banyak pohon pisang dan batangnya dibuang ketika panen, maka kami berfikir untuk mengadakan pelatihan pemanfatan gedhebog pisang agar tidak menjadi limbah begitu saja dan kami memilih pelatihan kripik gedhebog pisang menjadi solusinya.

"Pelatihan ini diharapkan dapat menambah kreaktivitas Ibu-ibu PKK sehingga dapat memanfatkan limbah gedhebog menjadi cemilan yang sehat bagi keluarga, syukur-syukur bisa dijadikan lahan usaha." katanya. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun