Mohon tunggu...
Siti Puput
Siti Puput Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hallo, perkenalkan nama saya Siti Puput saya seorang mahasiswi disalah satu universitas yang ada di kota Tanggerang Selatan,saat ini saya sedang menjalani akhir disemester 4.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ekonomi Makro dalam Mempengaruhi Harga Saham

13 Desember 2023   08:17 Diperbarui: 13 Desember 2023   08:31 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

EKONOMI MAKRO DALAM 

MEMPENGARUHI HARGA SAHAM

           Harga saham adalah harga yang ditentukan oleh pelaku pasar modal berupa pertemuan antara permintaan dan penawaran saham. Untuk melakukan analisis dan memilih saham terdapat dua pendekatan dasar yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal.Tujuan investasi untuk mencapai suatu efektivitas dan efisiensi untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Begitu pula hal lainnya dalam bidang investasi, dimana investor perlu menetapkan tujuan yang hendak dicapai, meliputi keberlanjutan dalam investasi, adanya profit terciptanya kemakmuran bagi pemegang saham, dan merupakan salah satu andil untuk pembangunan suatu bangsa.

           Makro ekonomi adalah studi ekonomi secara keseluruhan. Faktor ekonomi makro yang perlu diperhatikan di pasar modal adalah inflasi, suku bunga dan nilai tukar rupiah mendefinisikan pada saham syariah merupakan efek atau surat berharga yang memiliki konsep penyertaan modal kepada suatu perusahaan dengan hak bagi hasil usaha yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah.

           Saham syariah dapat diterbitkan oleh emiten yang memiliki kegiatan bisnis dan pengelolaan usahanya tidak tidak melanggar atau sejalan dengan prinsip-prinsip syariah. Hubungan antara makro ekonomi dengan pasar modal telah banyak diteliti dan memberikan berbagai kesimpulan mengenai efek perubahan makro ekonomi pada pasar saham di sebuah negara. Secara khusus, studi ini mengambil lima variabel makro ekonomi yang meliputi nilai tukar rupiah, inflasi, jumlah uang beredar, dan suku bunga Bank Indonesia. Dukungan empiris atas hubungan ini telah dibuktikan oleh berbagai studi, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun