Setelah anak lahir, anak mendapatkan kasih sayang yang diberikan ayah dan ibunya. Dengan kasih sayang ini tumbuhlah ia menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan terdidik. Akibat pengasuhan seorang ayah terhadap anak sejak dalam kandungan ibu. Ibu yang memperbanyak amalan Sunnah selama kehamilannya juga menjadikan anak yang lahir menjadi anak yang Sholeh dan Sholehah, berkarakter baik,dan berbudi pekerti yang luhur.
  Saat anak tumbuh dewasa, ia akan mendapatkan figur pemimpin dari seorang ayah dan mendapatkan figur seorang malaikat seperti ibu. Seorang ayah yang selalu menerapkan konsep kebaikan dalam setiap langkah hidupnya akan menjadi Uswatun Hasanah atau tauladan yang baik untuk anak. Seorang ayah yang bangun pagi dan mengajak ibu dan anak untuk melaksanakan sholat subuh, itulah ayah yang baik. Kemudian ayah yang sebelum berangkat mencari nafkah selalu mencium kening ibu dan bersalaman dengan ibu dan anak, akan selalu membekas dalam hati anak sepanjang kehidupan anak. Seorang ibu yang selalu bangun pagi kemudian menyediakan makanan dan menyiapkan pakaian untuk ayah bekerja dan anak menuntut ilmu adalah seorang ibu yang baik. Seorang anak yang selalu membantu orang tuanya saat orang tuanya sedang kerepotan itulah anak yang berbakti kepada kedua orang tua. Konsep keluarga yang seperti inilah konsep keluarga yang menerapkan konsep Islah atau konsep yang membawa kepada kebaikan.
 Bagaimana tidak, pengasuhan di atas adalah konsep parenting. Sebuah konsep model pengasuhan yang dicontohkan oleh Luqman Al Hakim dalam QS. Luqman ayat 13-19. Luqman selalu menanamkan konsep bersyukur dan patuh terhadap kedua orang tua, selalu berbuat baik kepada ibu dan ayah, mengajarkan untuk selalu menjalankan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya, jangan sombong, dan selalu sabar akan cobaan dan ujian Allah.
 Sinergitas seorang Ayah dan ibu dalam mengajarkan kebaikan kepada anak. Insyaallah akan menjadikan anak yang berkarakter ulul Al-Bab, berkarakter insani, dan berkarakter Budi pekerti yang luhur.
  MasyaAllah....keluarga yang bisa menerapkan konsep parenting ala Luqman adalah keluarga bahagia, keluarga yang dipenuhi hormon oksitosin atau hormon kebahagiaan sebagai buah usaha yang dilakukannya selama kehidupannya. Sebab Islam adalah agama Rahmatan Lil aalamiin.Agama yang membawa Rahmat untuk alam semesta. Sehingga berusahalah menjadi ayah yang baik,ibu yang baik,dan anak yang berkarakter insyaallah sinergitas antar anggota keluarga akan terbentuk mendekati sempurna.Tidak ada yang sempurna di dunia ini sebab kesempurnaan hanyalah milik yang di Atas. Tetap berusaha menjadi yang terbaik, tetap berfastabiqul khairat. insyaallah Allah akan bantu menuju kebaikan itu sendiri. Semoga kita semua bisa membentuk keluarga yang baik seperti keluarga Luqman. Wallahu A'lam bisshowab......
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H