Arduino merupakan open source dalam pembuatan elektronik berdasarkan perangkat keras dan perangkat lunak yang mudah di gunakan. Terdapat beberapa jenis Arduino yaitu Arduino uno,Arduino mega, Arduino nano, dan Arduino pro mini.
Arduino pro mini (ATmega168) adalah salah satu jenis Arduino yang bentuk fisik lebih kecil di banding dengan Arduino yang lain, namun fungsinya masih sama. Arduino pro mini memiliki 16 KB flas memori yang berguna untuk menyimpan kode (2 KB untuk menyimpan bootloader). 1KB untuk SRAM dan 512 Byte untuk EEPROM(yang dapat di bada dan di tu;is dengan menggunakan liberary EEPROM). Sumber tegangan yang masuk ke Arduino sebesar 3,3 volt maupun 5 volt melalui pin VCC.
- VCC berfungsi untuk memberi tegangan dari USB adapter, batrai, atau sumber tegangan yang lain.
- RAW, berfungsi untuk memberi tegangan yang belum teregulasi dari luar dengan tegangan masimal 12 volt DC.
- GND, berfungsi memberi tegangan netral, untuk menetralisir cacat yang di sebabkan oleh daya yang kurang baik.
Arduino ini memiliki 14 pin I/O digital (6 di antaranya sebagai output PWM), 6 input analog, resonator on board, tombol riset, dan lubang untuk memesang pin header.
14 pin I/O tersebut memiliki beberapa fungsi khusus yaitu;
- Pin serial, terdapat RX sebagai peneriuma data serial, dan TX sebagai pengirim data serial.
- pin SPI, pin 10 (SS), pin 11 (MOSI), pin 12 (MISO), pin 13(SCK). Pin ini berfungsi untuk mendukung terjadinya komunikasi SPI.
- Pin LED, pin 13, berfungsi untuk menyalakan LED bawaan Arduino yang terhubung di pin 13.
- Arduino pro mini PWM pins : pin 3,5,6,9,10,11pin ini menyediakan fitur output PWM 8- bit. Bisa dijalankan dengan fungsi analogWrite().
Pin input Analog pada Arduino pro mini
Arduino pro mini memiliki input analog yang cukup unik pada bagian pin A4 sampai A7, letaknya di dalam papan, namun masih berdekatan dengan pin analog lainya. Beberapa pin analog pada Arduino pro mini memiliki fungsi khusus. Fungsi tersebut untuk mendukung komunikasi l2c atau TWI(Two Wire Interface).
- Serial Data (pin SDA), pada pin A4 yang berfungsi untuk mentransaksikan data.
- Serial Clock (pin SCL), pada pin A5 yang berfungsi menghantarkan sinyal Clock
Kelebihan Arduino promini di bandingkan dengan Arduino nano. Memiliki ukuran lebih kecil dibandingkan Nano, sehingga cocok untuk pembuatan project yang memiliki sedikit ruangan dalam rangkainya. Dan Harga lebih murah, bisa menghemat biaya Ketika ingin membuat project kecil, sedangkan kekurangan dari Arduino pro mini agak sedikit sulit diatur dan digunakan darpada nano, Konsimsi daya pro mini rebih rendah di bandingkan Nano
Cara mereset Arduino Pro Mini
Ketika kalian ingin mereset di Arduino pro mini yaitu dengan menekan tombol reset yang ada di papan sirkuit. Umunnya tombol reset berwarna merah.
Arduino pro mini adalah salah satu jenis dari Aduino yang bentuknya kecil sehingga cocok untuk project robotic yang memiliki sedikit ruang, selain itu harga Arduino pro mini murah. Ketika project yang dibuat untuk sekali perakitan, cocok menggunakan Arduino pro mini. tetapi konsumsi daya rebih rendah dibandingkan dengan Arduino nano, dan Arduino pro mini tidak ada USB adapter di papan sehingga kita harus menyediakan adapter sendiri. populatitas Arduino pro mini hampir mengalahkan Arduino uno.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI