Mohon tunggu...
Siti Saripah
Siti Saripah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya merupakan seorang Mahasiswa yang gemar menulis

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Seberapa Sering DPS Evaluasi Bisnis? Jawaban yang Wajib Diketahui Pemilik Usaha Syariah

18 Desember 2024   14:42 Diperbarui: 18 Desember 2024   14:42 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Dewan Pengawas Syariah (DPS) adalah komponen penting dalam pengelolaan bisnis berbasis syariah. DPS bertanggung jawab memastikan setiap aspek operasional bisnis sesuai dengan prinsip syariah. Namun, seberapa sering DPS melakukan evaluasi terhadap operasional bisnis? Berikut adalah penjelasan yang bisa memberikan gambaran.

1. Evaluasi Rutin: Bulanan atau Kuartalan

Dalam banyak kasus, DPS melakukan evaluasi secara rutin, baik setiap bulan maupun setiap kuartal. Evaluasi ini mencakup tinjauan atas laporan keuangan, aktivitas pemasaran, dan kepatuhan terhadap prinsip syariah dalam operasional harian.

2. Audit Syariah Tahunan

Selain evaluasi rutin, DPS juga mengadakan audit syariah secara menyeluruh setahun sekali. Audit ini melibatkan pemeriksaan mendalam terhadap semua aspek bisnis untuk memastikan tidak ada pelanggaran terhadap prinsip syariah.

3. Evaluasi Berbasis Proyek atau Perubahan Kebijakan

DPS juga melakukan evaluasi khusus jika ada proyek baru, perubahan kebijakan, atau produk baru yang diluncurkan. Hal ini bertujuan untuk memastikan semua inovasi tetap sesuai dengan syariah.

4. Pemantauan Harian melalui Sistem Teknologi

Di era digital, DPS dapat menggunakan teknologi untuk melakukan pemantauan harian. Sistem ini memungkinkan DPS mendapatkan data real-time mengenai transaksi dan operasional, sehingga evaluasi dapat dilakukan lebih efisien.

5. Kolaborasi dengan Tim Kepatuhan Internal

DPS bekerja sama dengan tim kepatuhan internal untuk memastikan semua aktivitas sesuai standar. Kolaborasi ini mempercepat identifikasi dan penanganan masalah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun