Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Hikmah di Balik Musibah 2: Orak-arik Tahu Telur, Resep Bakti Anak Gadis

11 Agustus 2023   15:19 Diperbarui: 11 Agustus 2023   15:25 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Artikel sebelumnya

Banyak hikmah yang bisa dipetik dari peristiwa kecelakaan yang saya alami tempo hari. Kisah tentangnya sudah saya tuliskan pada artikel-artikel sebelumnya, mulai dari kejadian, menjalani operasi, sampai pada saat menjalani masa-masa pemulihan.

Kali ini melanjutkan tulisan tentang hikmah dibalik musibah. Ada satu hikmah yang bikin saya haru campur bangga. Seperti yang tertera pada judul, anda pasti sudah bisa menduganya.

Ya, disamping suami yang selalu siaga, ada anak gadis (Nakdis) yang merawat saya. Mulai dari menyuapi, mengganti pampers dan menyiapkan makanan. Nah, yang terakhir inilah yang akan saya ulas.

Suatu ketika, saya seperti orang ngidam. Ingin dimasakkan oleh Nakdis.
"Ibu minta, besuk kamu yang masak buat ibu, ya Nak!" Saya memohon.
"Saya apa bisa Bu? Nanti bagaimana kalau masakannya tidak enak?" Jawab Nakdis.
"Sudah pasti enaklah!" Tukas saya.
"Yo wes, besuk saya masak buat ibu". Kembali Nakdis menjawab.

Singkat cerita, sore hari waktunya makan. Nakdis bergegas mengambilkan makanan hasil masakannya. Sesuap demi sesuap nasi masuk ke mulut. Dan, enak banget. Seulas senyum terkembang dan untaian kata pujian keluar dari mulut.

"Waaah, enak ini, enak banget." 
Saya melontarkan pujian.
"Masak sih?" Tanya Nakdis.
"Suer, ini sudah mau habis". Timpal saya sambil memasukkan suapan terakhir.

Begitu juga dengan suami, sangat puas dan berpendapat sama dengan saya.

Begitulah, hikmah dibalik musibah yang saya alami. Nakdis menjelma menjadi sosok yang terampil dalam semua hal, termasuk memasak. Dan enak. Benar-benar membuat kami bangga. Semoga keterampilannya tidak berhenti sampai di sini dan terus berkembang.

Resepnya sih, simpel saja. Orak-arik Tahu Telur. Ketika saya tanya tahapannya, katanya seperti ini:

  • Tahu dipotong kecil-kecil, lalu digoreng, sisihkan.
  • Bawang merah, bawang putih diiris tipis-tipis, tumis sampai sedikit layu.
  • Masukkan sebutir telur, orak-arik bersama bumbu tadi.
  • Langkah terakhir, masukkan tahu yang sudah digoreng tadi, orak-arik lagi dan masukkan bubuk cabe, bubuk kladu jamur, kecap dan garam halus.
  •  Aduk sampai semua bahan dan bumbu tercampur.
    Masakan siap disantap!

Resep simpel diolah dengan penuh rasa bakti, dinikmati dengan penuh rasa haru dan bangga. Benar-benar menjadi resep istimewa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun