"Semua kata rindumuSemakin membuatku tak berdayaMenahan rasa ingin jumpa
Percayalah padaku akupun rindu kamu
Ku akan pulang Melepas semua kerinduan
Yang terpendam" (Dewa 19)
MUSIK 90s seakan taklapuk ditelan zaman. Lagunya enak didengar, syairnyapun sarat makna kehidupan. Berisi tentang perasaan cinta, benci, rindu, bahagia, dikhianati, tersanjung dan tersisih -- semua perasaan bisa digambarkan dengan baik dan indah.
Maka sangat tepat kiranya kalau Kompasiana memilih Musik 90s sebagai salah satu tema harian dalam Even "Maraton Menulis Awal Tahun" yang digelar mulai tanggal 3 sampai 16 Januari 2021.
Salah satu lagu 90s yang saya ingat dan sangat saya sukai berjudul "Kangen" yang dibawakan oleh Grup Band Dewa 19.
Sejarah Perjalanan Grup Band "Dewa 19".
Awal terbentuk pada tahun 1986 di Surabaya, namanya masih "Dewa" dengan personil terdiri dari Ahmad Dhani (Keyboard dan Vokal), Erwin Prasetya (Bass), Wawan Juniarso (Drum) dan Andra Junaidi (Gitar). Baru kemudian Ari Lasso masuk untuk mengisi posisi Vokalis.
Tak lama kemudian mereka menambah angka 19 di belakang nama Dewa (Dewa 19) untuk memberi tanda bahwa grup ini dibentuk dengan personil yang sama-sama berusia 19 tahun.
Pada tahun 1992 mereka hijrah ke Jakarta untuk merilis album pertama yang bertajuk "Dewa 19" dengan single andalannya "Kangen". Perjuangannya membuahkan hasil dengan membawa pulang penghargaan musik bergengsi yaitu BASF Award tahun 1993 dalam kategori Pendatang Baru Terbaik dan Album Terlaris 1993.
Disusul dengan album-album berikutnya dengan bergonta-ganti personil, lagi-lagi Dewa 19 meraih prestasi gemilang. Albumnya selalu laku keras di pasaran.
Sempat mengalami berbagai masalah yang serius, ada personil yang hengkang dan ada pula yang terlibat narkoba. Saat itu Dewa 19 memutuskan untuk vakum.
Â
Kemudian pada tahun 1997 posisi vokal digantikan oleh Once Mekel dan posisi drum digantikan oleh Tyo Nugros. Pada tahun ini sekaligus lahir format baru, dengan menghilangkan angka 19. Album-albumnya masih tetap laris manis.