Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sejoli Tjiptadinata Effendi dan Roselina Effendi, Dua Lansia yang Menginspirasi

5 Januari 2021   10:52 Diperbarui: 5 Januari 2021   12:44 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Tjiptadinata Effendi Via Kompasiana.com

Beraktivitas mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi selalu bersama. Kehidupan beragamanya juga taat.Terbukti beliau berdua sering saling mengingatkan untuk selalu berdoa. Tak jarang beliau berdua melakukan doa bersama.

3. Lansia yang Menjaga Kesetiaan

Dua Lansia ini sudah teruji kesetiaannya. Hujan badai, rintangan yang menghadang, tak menggoyahkan kesetiaan keduanya.

Hinggalah pada saat ini, Pak Tjiptadinata maupun Bunda Roselina berusia 78 tahun. Di usia lansia ini beliau berdua makin menunjukkan kesetiaan dan keromantisannya. Bikin kita yang muda-muda ini iri saja.

4. Lansia yang Mandiri

Bicara tentang kemandirian, dua lansia ini patut diacungi jempol. Kedua lansia ini tetap produktif melakukan aktifitas, baik aktifitas pribadi maupun sosial.

Tentunya mengenai materi atau finansial sudah tidak usah diragukan lagi. Mengingat beliau berdua tinggal di Negara Australia yang tentunya mengeluarkan biaya hidup yang tidak sedikit.

Pak Tjiptadinata Pemimpin Yayasan Waskita Reiki.

Saat ini Pak Tjiptadinata masih aktif memimpin Yayasan WASKITA REIKI Pusat Penyembuhan Alami yang beliau dirikan bersama Bu Rose pada tahun 1998 dengan tujuan sederhana untuk meningkatkan kesehatan orang banyak dengan metode yang dikenal sebagai Reiki.

Beliau berdua pertama belajar Reiki dari putra tertua mereka, Irmansyah effendi, pendiri dari Padmajaya dan Padmacahaya, tapi seiring dengan proses, Irmansyah lebih tertarik pada aspek-aspek spiritual, sementara beliau berdua lebih tertarik pada aspek-aspek kesehatan, maka kemudian beliau berdua memutuskan untuk mendirikan institusi mereka sendiri.

Sungguh Lansia yang aktif dan mandiri. Aktif berbagi manfaat kepada masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun