Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ayah, Aku Rindu Sosokmu

12 November 2020   18:37 Diperbarui: 12 November 2020   18:42 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: pixabay

Sorot matamu pancarkan  wibawa. Pada kerut keningmu terpahat semua kisah lelah. Tetes keringat jadi saksi beratnya beban yang kau sandang
Namun kau tak rasakan itu
Deru nafasmu memburu
Menahan beban berat yang harus kau pikul
Kau tetap kuat

Engkau telah kenyang asam garam  kehidupan
Keriput kulitmu lukiskan kerja keras
Pundakmu yang dulu kuat, kini lemah dan semakin lemah
Ragamu semakin rapuh
Namun kau tak pernah ungkapkan keluh
Walau jalanmu tak lagi gagah
Kau tetap tunjukkan semangat dan kemauan keras

Ayah, aku rindu suara tegasmu
Saat anak-anakmu bandel dan ibu menggerutu
Ayah, aku rindu sosokmu
Ketika keputusanmu menjadi rujukan
Ketika anak-anakmu butuh perlindungan
Tapi kerinduan tinggallah kerinduan
Kau telah tenang di sisiNya

Suatu ketika aku akan menyusulmu Ayah
Kita akan berkumpul kembali

Siti Nazarotin
Blitar, 12 November 2020

*Selamat Hari Ayah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun