Kenapa saya tiba-tiba ingat Idul Adha yang sudah berlalu ya. Ingat Idul Adha ingat daging Qurban ya K-ners. Karena Hari Raya Idul Adha disebut juga dengan Hari Raya Qurban. Saatnya bagi orang-orang yang mempunyai kelonggaran rezeki untuk melakukan aksi berbagi daging qurban kepada sesama.
Idul Adha kan sudah lewat, kenapa baru diomongin sekarang? Ceritanya saya teringat, pas kemarin Idul Adha, saya sengaja beli daging sapi lumayan banyak untuk dimasak. Praktek beberapa resep berbahan dasar daging sapi gitu ceritanya.
Berhasil mempraktekkan resep Asam Padeh Daging Khas Minang
Kebetulan kan Idul Adha kemarin saya berkesempatan bisa menyembelih kambing meskipun hanya 1 ekor. He he he. Nah putri saya kan kurang begitu senang dengan daging kambing, makanya saya masakkan daging sapi. Juga tujuannya biar daging kambing untuk qurban bisa dibagikan semua, tidak dikurangi untuk dimasak sendiri.
Pada kesempatan itu saya berhasil mempraktekkan salah satu resep khas tanah Minang, yakni Asam Padeh Daging Khas Minang. Jadi ingat dan ingin masak resep itu lagi ceritanya. Maka saya lihat-lihat lagi resep berikut fotonya agar tak salah bumbu dan takarannya.
Anda sudah pernah masak resep yang satu ini? Kalau belum, yuk kita praktekkan bersama-sama. Simak tulisan saya ya.
Resep Asam Padeh Daging Khas Minang
Bahan:
1/2 kg daging sapi
4 buah kentang besar