Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Cinta] Sudahi Sebelum Terlambat

15 Maret 2020   16:15 Diperbarui: 15 Maret 2020   16:29 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: lagunatreatment.com

"Bu Siska telpon  siapa? Kelihatannya bukan dengan suaminya ya?. Awas lo Bu, jangan bermain api, entar kebakar bahaya lo".

Tiba-tiba Siska tersadar dan menangis di depan Pak Karim. Pak Karim menasehatinya panjang lebar, 

"Kita boleh saja punya teman laki-laki, tapi jangan sampai kebablasan".

Pak Karim merasa berkewajiban untuk mengingatkan, Agar Siska tidak mengulangi perbuatannya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun