Mohon tunggu...
sitinayatul
sitinayatul Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa S1 Universitas muhammadiyah ar.fachruddin

hi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menghindari Plagiarisme Dalam Karya Mu!

12 Desember 2024   23:07 Diperbarui: 12 Desember 2024   23:14 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Plagiarisme merupakan tindakan merogoh atau menyalin karya, ilham, atau istilah-istilah orang lain tanpa menaruh kredit yg sinkron, sebagai akibatnya seolah-olah itu merupakan output karya sendiri Plagiarisme bisa terjadi pada banyak sekali bentuk, termasuk:

1. Copy-Paste:Menyalin teks berdasarkan asal lain & menempelkannya tanpa mengubahnya atau menaruh atribusi yg tepat

2. Parafrase Tanpa Atribusi:Mengubah beberapa istilah atau struktur kalimat berdasarkan asal lain namun permanen merogoh ilham atau keterangan tanpa menjelaskan sumbernya

3. Menyajikan Karya Orang Lain menjadi Karya Sendiri:Menggunakan karya seni, gambar, atau penelitian orang lain & mengklaimnya menjadi output karya pribadi

4. Self-Plagiarism:Menggunakan karya yg sudah dipublikasikan sebelumnya buat tujuan baru tanpa menjelaskan bahwa itu merupakan karya yg sama

5. Tidak Menyebutkan Sumber:Menggunakan data, statistik, atau kutipan berdasarkan asal lain tanpa mencantumkan surat keterangan yg sahihIdentifikasi plagiarisme bisa dilakukan melalui beberapa cara:

-Pemeriksaan Manual:Membandingkan karya yg dicurigai menggunakan asal orisinil buat melihat adanya kecenderungan yg mencolok

-Penggunaan Perangkat Lunak Anti-Plagiarisme:Terdapat banyak sekali indera & software yg bisa mengusut kemiripan teks menggunakan database online buat mendeteksi -plagiarisme-Analisis Gaya Penulisan:Memeriksa konsistensi gaya penulisan, struktur kalimat, & penggunaan kosakata yg nir sinkron menggunakan penulis yg bersangkutan Mencegah plagiarisme memerlukan pemahaman yg baik mengenai etika penulisan & pentingnya menaruh atribusi yg sahih pada asal keterangan

Plagiarisme juga dapat diklasifikasikan berdasarkan persentase atau jumlah salinan bajakan Berdasarkan bagian yang dicuri, jenis plagiarisme adalah:

1. Total Plagiarisme:Ini terjadi ketika seseorang menyalin seluruh karya dari sumber lain dan menggunakannya sebagai  karya mereka sendiri Ini adalah bentuk plagiarisme yang paling nyata dan serius karena tidak ada modifikasi atau atribusi yang dilakukan

2. Plagiarisme sebagian: Dalam hal ini, hanya sebagian dari karya (misalnya beberapa kalimat atau paragraf) yang dijiplak tanpa atribusi Sekalipun Anda hanya berpartisipasi sebagian kecil, praktik ini tetap dianggap plagiarisme jika tidak diberikan penghargaan yang pantas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun