Mohon tunggu...
Mujayana
Mujayana Mohon Tunggu... Mahasiswa

writing and storytelling

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mengenal Ancaman Ransomware dan Cara Melindungi

29 Juni 2024   10:04 Diperbarui: 29 Juni 2024   10:23 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Pengertian:

Ransonware merupakan sejenis malware yang dapat mengancam korban dengan cara memblokir atau menghapus akses data atau sistem penting. Setelah mengenkripsi data, penyerang akan meminta tebusan atau ransom kepada korban agar memberikan kunci deksripsi yang memungkinkan data dapat diakses kembali

Cara Kerja Ransomware:

Serangan ransomware pada umumnya menyebar melalui tautan berbahaya lampiran email yang disusupi, atau serangan terhadap kelemahan perangkat lunak. Ransomware mengandalkan perampasan kendali atas data perorangan atau organisasi atau perangkat sebagai sarana menuntut uang. Ketika serangan ini menginfeksi sistem, ransomware akan melakukan enkripsi terhadap berkas-berkas penting. setelah selesai mengenkripsi, serangan jahat ini akan menampilkan pesan meminta pembayaran tebusan dan ancaman data akan hilang permanen jika tebusan tersebut tidak dibayarkan pada tenggat waktu tertentu.

Jenis serangan ransomware:

1. Ransomware Encrypting

Ransomware jenis ini mengenkripsi file-file yang ada di komputer korban sehingga pengguna tidak dapat mengaksesnya tanpa kunci dekripsi yang tepat. Pengguna biasanya diberi teks atau pesan yang meminta pembayaran tebusan dalam bentuk cryptocurrency agar mereka bisa mendapatkan kembali akses ke data mereka.

Contoh: CryptoLocker, WannaCry.

2. Ransomware Locker

Ransomware jenis ini tidak mengenkripsi file akan tetapi mengunci akses ke sistem atau perangkat komputer korban. Serangan ini bisa berupa pesan yang menutupi layar atau mengendalikan akses ke desktop, membuat pengguna tidak bisa menggunakan komputer mereka. Pesan tersebut biasanya meminta tebusan untuk membuka kunci atau mengembalikan akses. Pada ransomware jenis ini sering kali menyamar sebagai pemberitahuan palsu dari pihak berwenang seperti kepolisian.

3. Ransomware Leakware/Doxxing

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun