Pengaruh media sosial bagi kesehatan anak-anak yang menggunakan media sosial tanpa aturan dan bimbingan dari orangtua rentan mendapatkan gangguan kesehatan mental. Beberapa studi menunjukkan bahwa penggunaan media sosial mendorong eksploitasi pada kaum muda. Ini dapat menyebabkan pelecehan online dan cyberbullying. Hal itu karena banyak pengguna yang mengunggah gambar dan video kekerasan, berbahaya, dan tidak akurat atau tidak sesuai realita, termasuk konten perilaku seksual dan penggunaan narkoba. Namun, anak-anak bisa saja melihat hal tersebut sebagai normal dan kemudian bisa menirunya. Dampak Penggunaan Media Sosial Sejak Dini Di media sosial, masih sangat sulit bagi anak-anak untuk mengetahui informasi apa yang benar dan salah, siapa sumber yang kredibel dan yang tidak.Â
Banyak waktu yang dihabiskan anak-anak dalam melihat sesuatu di media sosial, akan menghasilkan lebih banyak konten serupa yang diumpankan kepada mereka. Akibatnya, anak menjadi lebih betah berlama-lama menggunakan media sosial. Penyebabkan anak mengalami gangguan tidur, anak-anak berusia antara 5 dan 16 tahun harus tidur antara 9-11 jam setiap malam. Kurang tidur dapat berdampak buruk pada kemampuan belajar mereka di sekolah, yang dalam jangka panjang dapat memicu masalah kesehatan mental anak. Para remaja media sosial juga berdampak negatif pada citra tubuh perempuan dan laki-laki. Seiring meningkatnya penggunaan media sosial pada anak-anak remaja, lebih banyak mereka memantau tubuh orang lain dan memberikan sikap menghakimi terhadap diri sendiri. Praktisi pengawasan tubuh melaporkan rasa malu yang lebih besar pada anak-anak remaja tentang tubuh mereka dapat memdepresi.Â
 Secara umum, waktu yang dihabiskan anak-anak menggunakan media sosial bisa menyebabkan kecemasan dan depresi. Namun, studi-studi ini tidak secara langsung menghubungkan media sosial dengan gangguan kesehatan mental tersebut. Pandangan anak-anak yang tidak realistis tentang kehidupan orang, menyebabkan mereka merasakan tekanan dari teman sebaya dan melakukan perbandingan yang tidak sehat. Mempertimbangkan dampak penggunaan media sosial bagi anak-anak tersebut, bimbingan orangtua sangat dibutuhkan. Meskipun ada dampak negatif, penggunaan media sosial juga memiliki manfaat untuk anak. Misalnya, untuk membantu anak terhubung dengan teman sebaya dan keluarga jauh. Anak juga dapat menambah wawasan tentang binatang, kesehatan, astronomi, atau ilmu pengetahuan lainnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H