Mohon tunggu...
Sitti Madayanti
Sitti Madayanti Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Sanitasi lingkungan

Senang Belajar inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Inovasi Terbaru 2022

8 Agustus 2022   12:34 Diperbarui: 8 Agustus 2022   12:53 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Edukasi Gerakan Cuci tangan dengan memanfaatkan kertas/limbah kertas menjadi paper soap (Dokpri)

Kertas adalah salah satu limbah yang paling banyak dihasilkan oleh manusia, baik yang dihasilkan oleh rumah tangga maupun sekolah dan perkantoran. Limbah kertas menjadi salah satu masalah yang serius bagi bumi ini. Pada umumnya kertas berbahan dasar dari alam dan biasanya dari pepohonan. Maka semakin kita banyak mempergunakan kertas maka semakin cepat pula bumi ini penuh dengan rusak karena keseimbangan alamnya terganggu.

Memang limbah kertas tampak tidak berbahaya karena kertas termasuk limbah organik kering dan kertas merupakan bahan yang dapat terurai oleh tanah, namun apabila jumlah limbah kertas tersebut sangat banyak maka akan memakan ruang yang banyak juga untuk menampungnya, dan hal itu merupakan masalah yang harus ditemukan solusinya. Dengan mengolah limbah kertas dari hasil proses akademik maka masalah tersebut bisa diselesaikan

Disis lain, pandemi Covid-19 mendorong masyarakat lebih aktif menjaga kebersihan diri. Salah satunya adalah rajin mencuci tangan dengan sabun di mana pun dan kapan pun. Tangan merupakan salah satu jalur masuknya kuman penyakit ke dalam tubuh, karena tangan adalah anggota tubuh yang paling sering berhubungan atau berkontakan langsung dengan mata, hidung, dan mulut. 

Namun, terkadang banyak orang malas membawa sabun saat beraktivitas di luar rumah dengan alasan kurang praktis, dan masih ada sebagian fasilitas umum maupun pendidikan kurang memperhatikan ketersediaan sabun di lokasi cuci tangan padahal menucuci tangan dengan air saja tidak cukup untuk membunuh aktifitas bakteri/virus pada tangan. 

Dan terkadang masyarakat lebih memilih menggunakan hand sanitaizer karena praktis, tetapi penggunaan hand sanitaizer tidak seefektif mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir, malah dengan menggunakan hand sanitaizer kuman yang matipun masih menempel pada tangan. 

Untuk itu, mahasiswa undip membuat inovasi dengan memanfaatkan kertas/limbah kertas menjadi paper soap. Dimana paper soap lebih ringan dan praktis dibawa kemanapun.

28/07/2022 Kali ini edukasi gerakan cuci tangan dengan memanfaatkan kertas/limbah kertas menjadi paper soap di lakukan di SMP Negeri 3 Jayapura karena anak-anak sangat rentan terhadap penularan penyakit dan lokasi tersebut ketersediaan sabun cuci tangan masih kurang memadai.

Foto: praktek membuat paper soap (Dokpri)
Foto: praktek membuat paper soap (Dokpri)

foto: mengaplikasikan paper soap ke siswa-i (gerakan cuci tangan pakai paper soap) (Dokpri)
foto: mengaplikasikan paper soap ke siswa-i (gerakan cuci tangan pakai paper soap) (Dokpri)

foto: penyerahan produk paper soap ke pihak sekolah (Dokpri)
foto: penyerahan produk paper soap ke pihak sekolah (Dokpri)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun