Oleh: Siti Lestari
Mahasiswa sebagai penyandang status tertinggi sebagai seorang pelajar dan agent social of change tidak boleh kalah dari kaum founding father yang dulu berjuang demi nusa dan bangsa dengan menaruhakan segenap jiwa dan raga. Mahasiswa sekarang ini harus mempunyai semangat yang tinggi untuk membangun bangsa menjadi lebih maju.
Dikalangan remaja, mahasiswa sering diplesetkan menjadi tiga jenis, yaitu sebagai mahasiswa kupu-kupu (kuliah pulang, kuliah pulang), mahasiswa kunang-kunang (kuliah nangkring, kuliah nangkring) dan satu lagi mahasiswa kura kura (kuliah rapat, kuliah rapat).
Mahasiswa Kupu-kupu
Mahasiswa kupu-kupu maksudnya adalah mahasiswa yang aktivitas sehari-harinya hanya masuk kuliah, duduk, mendengarkan dosen mengajar lalu setelah jam selesai bergegas untuk pulang ke rumah atau kosan. Kegiatannya banyak dilakukan dikosan, biasanya mahasiswa jenis ini kurang dapat bergaul dengan sekitar. Kebanyakan sih lebih senang menyibukkan diri dengan menonton film atau membaca novel.
Mahasiswa Kunang-kunang
Mahasiswa kunang-kunang alias kuliah nangkring, kuliah nangkring ini sering dilakukan mahasiswa yang biasanya gaul, banyak nongkrong di cafe, mall, dan di tempat lainnya. Kebanyakan mahasiswa kunang-kunang ini hanya menghabiskan waktunya untuk nongkrong, ngobrol dengan teman sejawat. Obrolan mereks bisa dari hal yang sepele “ngomongin” orang alias “gosip” sampai ngobrol tentang bisnis yang sedang digandungi kaum muda, online shop dan sejenisnya. Namun jarang sekali mahasiswa kunang-kunang ini ngobrol tentang perkuliahan, jikalaupun ada tapi tidak dominan.
Mahasiswa Kura-kura
Mahasiswa versi kura-kura ini merupakan mahasiswa idaman, sering unggul dibidang akademik maupun non akademik. Mahasiswa ini biasanya sibuk dengan organisasi di kampus maupun luar kampus dengan agenda rapat,rapat, dan rapat. ia biasanya sebagai aktivis kampus dan sering mempunyai banyak pengalaman, bukan berarti mahasiswa kupu-kupu, kunang-kunang tidak mempunyai pengalaman. Namun kelebihan dari mahasiswa kura-kura ini banyak pengalaman hidup yang dapat diambil ilmunya untuk masa depan. Nah itulah tiga versi mahasiswa yang sering dijumapai sebagai plesetan, termasuk manakahdirimu??
