Mohon tunggu...
Siti Khusnul Khotimah
Siti Khusnul Khotimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Penulis buku A Good Change: sebuah penerapan filosofi Kaizen bagi yang sedang berada di titik terendah. Menulis seputar Self-Improvement, Growth Mindset, dan Tips Penunjang Karir. Yuk berkawan di IG dan TT @sitikus.nl ✨ Salam Bertumbuh 🌻🔥

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bedah Karya: Babad Pajajaran, Sejarah untuk Anak Muda

26 Juni 2024   13:34 Diperbarui: 26 Juni 2024   16:04 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Acara Bedah Buku Babad Pajajaran (Dok. Tangtu Institute)

"Saya lakukan riset cukup lama hanya untuk membuat visualisasi kapal dagang Portugis dan suasana pelabuhan Sunda Kelapa. Informasi yang berhasil saya peroleh hanya sedikit, sedangkan membuat cerita bergambar perlu narasi yang utuh.."

Ilustrasi keraton Pajajaran oleh MRCandiaz (Dok. penulis)
Ilustrasi keraton Pajajaran oleh MRCandiaz (Dok. penulis)
Candiaz bercerita tentang pengalaman membuat storyboard yang terinspirasi dari film Pirates of Carribean. 

"Sebagai ilustrator, saya harus mencari sudut pandang yang tepat dalam menggambarkan kota Pakuan. Selain itu, gaya arsitektur keraton dan pakaian khas keluarga kerajaan juga tidak luput dari perhatian.."

Kepingan sejarah Kerajaan Pajajaran yang pernah berkuasa di Tatar Sunda pada tahun 932 - 1579 M berhasil disuguhkan dengan visual yang menarik. Candiaz, sosok anak muda yang pantang menyerah guna menghidupkan kembali sejarah Kota Bogor yang pernah berjaya di bawah pemerintahan Sri Baduga Maharaja.

"Sejarah adalah peristiwa penting yang bisa menjadi refleksi di masa sekarang. Namun, sejarah menjadi tidak menarik karena pengemasan yang tidak lagi relevan dengan anak muda. Harapannya buku ini dapat meningkatkan kegemaran anak muda untuk mempelajari sejarah.."

Tepuk tangan riuh menggema di ruang Auditorium Perpustakaan Kota Bogor. Acara bedah buku dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan giveaway merchandise dari Tangtu Institute.

Foto Candiaz bersama pemenang giveaway (Dok. Tangtu Institute)
Foto Candiaz bersama pemenang giveaway (Dok. Tangtu Institute)

Setelah acara ditutup, para pengunjung yang telah meminang buku Babad Pajajaran segera mengantri untuk book sign dengan Candiaz. Melihat antusiasme dan ketertarikan pengunjung setelah acara bedah buku, Tangtu Institute mengadakan Bogor Historical Walk (BHW) pada 30 Juni mendatang. Tujuan tour ini ialah mengenalkan tempat-tempat bersejarah di Bogor yang masih eksis hingga saat ini.

***

Terima kasih telah membaca sampai akhir :)

Share artikel ini jika bermanfaat!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun