Temanggung - Selasa, 16/01/2024 Siti Khoiriyah, salah satu mahasiswa KKN Undip di Desa Losari mengadakan promosi kesehatan pencegahan stunting melalui pamflet. Kegiatan ini dilakukan saat kegiatan Posyandu di Balai Desa Losari.
Mahasiswa melakukan promosi kesehatan pencegahan stunting pada Ibu dengan anak usia 0-2 tahun. Sasaran kegiatan ini yaitu Ibu dengan anak dengan usia 0-2 tahun. Anak usia tersebut termasuk dalam HPK (hari pertama kehidupan). Pada fase ini pertumbuhan anak perlu diperhatikan karena berisiko mengalami stunting.Â
Desa Losari, merupakan termasuk desa yang memiliki sasaran stunting terbanyak di Kecamatan Tlogomulyo. Penyebab anak mengalami stunting di antaranya nutrisi yang kurang saat kehamilan, ibu hamil mengalami anemia, berat badan bayi lahir rendah, bayi tidak mendapatkan ASI Eksklusif, kurangnya asupan gizi pada anak, buruknya sanitasi dan dan melakukan imunisasi serta kurangnya pengetahuan Ibu dalam pencegahan stunting.
Mahasiswa melakukan promosi kesehatan pencegahan stunting pada sasaran dengan melakukan pendampingan satu per satu Ibu dengan anak usia 0-2 tahun. Ibu yang berhasil diberikan pendampingan sebanyak 25 Ibu. Ibu diberikan edukasi mengenai pencegahan stunting yang terdiri dari dampak stunting, tanda stunting, penyebab stunting, dan cara mencegah stunting. Sasaran juga diberikan pamflet yang berisi materi promosi kesehatan sehingga dapat dibaca kembali di rumah.
Kegiatan promosi kesehatan pencegahan stunting ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan Ibu mengenai langkah-langkah pencegahan stunting. Hal ini dikarenakan stunting merupakan permasalah nasional yang perlu diperhatikan karena dampaknya yang besar bagi anak-anak yang memicu berbagai penyakit dan juga dapat menurunkan produktivitas nasional. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Kegiatan ini didukung oleh Bu Sri sebagai Ketua PKK yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan posyandu. Dengan adanya kegiatan promosi kesehatan pencegahan stunting pada Ibu dengan anak usia 0-2 tahun ini semoga dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mahasiswa. Program ini juga diharapkan dapat dirasakan kebermanfaatannya bagi masyarakat terutama Ibu dengan anak usia 0-2 tahun sehingga dapat mewujudkan pencegahan stunting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H