Surabaya - PT Aerofood ACS Surabaya, merupakan salah satu cabang PT Aerofood Indonesia yang bergerak di bidang layanan katering penerbangan, menerapkan kebijakan pemeriksaan ketat sebagai langkah strategis untuk menjaga keamanan pangan, kualitas produk, dan lingkungan kerja yang aman. Kebijakan ini diberlakukan untuk semua individu, termasuk karyawan, tamu, dan pemasok, yang memasuki maupun meninggalkan area operasional.
Prosedur Pemeriksaan yang Menyeluruh
Proses pemeriksaan dilakukan secara komprehensif terhadap barang bawaan, termasuk tas, koper, dan perlengkapan pribadi lainnya. Pemeriksaan tubuh juga menjadi bagian dari prosedur, dilakukan dengan cara yang sesuai protokol untuk menjamin kenyamanan dan privasi.
Untuk tamu atau karyawan laki-laki, pemeriksaan tubuh dilakukan langsung oleh petugas keamanan yang terlatih, sementara untuk tamu atau karyawan perempuan, pemeriksaan dilakukan menggunakan alat deteksi khusus yang memastikan keamanan tanpa melanggar privasi. Langkah ini diambil untuk mencegah masuknya barang-barang terlarang seperti senjata tajam, senjata api, bahan peledak, atau benda berbahaya lainnya.
"Kami menyaring barang-barang yang dilarang untuk memastikan keamanan area produksi dan sesuai dengan regulasi. Pemeriksaan dilakukan terhadap semua orang, baik yang masuk maupun keluar. Pemeriksaan mencakup cek tubuh, kendaraan, tas, dan barang bawaan lainnya," ujar salah satu petugas keamanan yang bertugas.
Komitmen terhadap Keamanan dan Standar Kualitas
Kebijakan ini mencerminkan komitmen Aerofood terhadap standar keamanan pangan yang tinggi. Dengan mencegah masuknya benda asing atau kontaminan, perusahaan memastikan kualitas makanan yang disajikan tetap terjaga dan sesuai standar internasional, demi memberikan layanan terbaik kepada maskapai penerbangan dan penumpang mereka.
Selain itu, kebijakan ini juga bertujuan untuk meminimalkan risiko terjadinya insiden yang dapat membahayakan lingkungan kerja atau mengganggu operasional perusahaan.
Pengawasan Berbasis Teknologi
Untuk meningkatkan keamanan, perusahaan telah melengkapi area operasionalnya dengan sistem pengawasan berbasis CCTV. Kamera pengawas dipasang di berbagai area strategis, termasuk ruang produksi, back-office, dan area pemeriksaan. Teknologi ini memungkinkan pemantauan aktivitas secara real-time, memberikan deteksi dini terhadap aktivitas yang mencurigakan.