Prinsip-Prinsip Geografi
Pengertian Prinsip Geografi dapat diartikan sebagai sebuah dasar dalam mengkaji coppy penjabaran, pengungkapan, dan penyajian gejala,variable, faktor serta masalah -- masalah geografi dalam fenomena geosfer. Ketika akan melakukan pendekatan terhadap sebuah objek yang akan dikaji, dasar prinsip ini harus menjiwai. secara garis besar.
Pengertian Prinsip Geografi ialah suatu gejala dan fakta yang tersebar tak merata di permukaan bumi, seperti bentangan alam, hewan, tumbuh-tumbuhan, dan manusia. Secara teori prinsip geografi terbagi menjadi empat, diantaranya ialah prinsip penyebaran (distribusi), prinsip sebab akibat (interelasi), prinsip penggabaran (deskripsi), dan prinsip gabungan (korelasi).
 Prinsip Penyebaran
Dalam prinsisip penyebaran ini menggambarkan fenomena atau masalah alam dengan manusia. Gejala geografi yang terkait baik tentang alam, tumbuhan, hewan, dan manusia yang tersebar secara tidak merata di muka bumi. Di mana perbedaan disebabkan oleh banyak hal, misalnya
Contoh :
1) Timah di Pulau Bangka, pohon bakau di pantai.
2) Fenomena sumber air, tidak dapat dijumpai di setiap tempat
3) Tidak dapat menemukan tambang emas di semua tempat
4) Tidak semua pulau di Indonesia Padat Penduduknya,dsb.
Prinsip Interelasi
Fenomena atau masalah-masalah alam antara manusia dan alam saling terjadi dan berkaitan antara aspek satu dengan lainnya. Hubungan yang saling terkait antara gejala yang satu dengan gejala yang lain dlm satu ruang tertentu.
Contoh :
1) hutan gundul terjadi karena penebangan liar.
2) Fenomena banjir di wilayah hilir disebabkan kerusakan hutan
di bagian hulu, karena adanya penebangan liar.
Prinsip Korologi ( Keruangan )
Bahwa setiap prinsip korologi ini mempelajari gejala -- gejala, fakta -- fakta, dan masalah -- masalah geografi ditinjau dari penyebarannya, interelasinya, dan interaksinya dan hubungan itu terdapat pada ruang tertentu. Dalam kondisi dan ruang tertentu aakan memberikan warna pada suatu gejala kesatuan fungsi, dan kesatuan bentuk. Dengan prinsip korologi ini akan dapat dipelajari wilayah-wilayah dipermukaan bumi dengan perbedaan dan keterkaitan keruangannya
Contoh :
1) Padi hidup subur di daerah dataran rendah.
2) Jawa masih menjadi penyumbang beras terbesar di Indonesia
di bandingkan dengan pulau-pulau lainnya di Indonesia
3) Penyebab jawa sebagai daerah tersurur dan untuk daerah pertanian karena banyak Gunung Berapi yang daerah sekelilingnya menjadi subur
 Prinsip Deskriptif
Prinsip untuk memberikan pelajaran atau gambaran lebih jauh tentang gejala -- gejala, atau masalah -- masalah aspek alam (lingkungan) dengan manusia. Keterkaitan alam dan manusia yang diselidiki itu didiskripsikan menjadi fakta, gejala dan masalah, sebab akibat baik secara kuantitatif maupun kualitatif dlm bentuk tulisan atau kata -- kata yang dapat dilengkapi dengan : diagram, grafik, table, gambar, dan peta.
Contoh:
Berdasarkan data dari Instansi PUPR bahwa daerah DKI jakarta masih ada kurang lebih 50 daerah rawan banjir, misalnya. Data juga menunjukkan bahwa daerah yang rawan banjir adalah daerah sekitar aliran sungai besar dan kecil.