Mohon tunggu...
Siti Fatimah
Siti Fatimah Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Menulis membaca dan menonton

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ruang tanpa suara

9 Februari 2025   23:53 Diperbarui: 9 Februari 2025   23:53 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam ruang penuh makna,  

tersimpan rindu tanpa jeda,  

hangat mengalir tiada dua,  

menyatu erat tanpa cela.  

Di sana janji kita bina,  

berdua melangkah tanpa lupa,  

meski badai datang menerpa,  

tetap bertahan selamanya.  

Waktu berlalu tiada hampa,  

cinta tumbuh kian nyata,  

tak goyah walau terluka,  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun