Kala rintik menari di hamparan awan, Â
Langit kelabu menyapa dalam kesan, Â
Namun mentari berbisik dalam pesan, Â
"Aku kan datang, membawa kehangatan di pelukan."Â Â
Hujan reda, bumi basah dalam pelukan, Â
Pelangi muncul, mewarnai cakrawala tanpa beban, Â
Janji terang menyingkirkan segala gundahan, Â
Membawa harap pada hari yang tak berkesan. Â
Rasa dingin pun perlahan tenggelam di ingatan, Â
Cahaya hangat menyentuh jiwa yang penuh kerinduan, Â
Mentari hadir sebagai penghapus segala kesalahan, Â
Mengurai kelam, menggantinya dengan kehidupan. Â
Hujan pergi, namun pesannya tak terlupakan, Â
Bahwa setiap badai pasti punya tujuan, Â
Di balik mendung, ada sinar yang kan bertahan, Â
Menuntun jiwa pada terang yang penuh harapan. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H