Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pohon kesetiaan di tanah kehampaan

30 Desember 2024   00:24 Diperbarui: 30 Desember 2024   00:24 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di tanah tandus tanpa kehidupan,  
Tumbuh pohon dengan keteguhan,  
Rantingnya rapuh, daunnya kelam,  
Namun akarnya kokoh menantang malam.  

Angin gurun berhembus dengan kejam,  
Menggugurkan harap di setiap salam,  
Namun pohon itu tetap bertahan,  
Menjadi penanda janji yang disimpan.  

Kesetiaannya pada bumi tak surut,  
Meski langit gelap tak memberi sempat,  
Di bawahnya, bayang teduh menguat,  
Menemani sunyi yang tak pernah tamat.  

Pohon itu hidup di atas kehampaan,  
Penjaga harapan yang selalu diam,  
Ia mengajar arti keberanian,  
Bahwa setia tak kenal tujuan kelam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun