Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mencintai dalam Kedustaan

18 Oktober 2024   04:36 Diperbarui: 18 Oktober 2024   08:32 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam gelapnya malam yang membungkam,
Kuciptakan kisah di balik topeng senyum,
Mencintaimu dalam kedustaan yang manis,
Menjaga rasa agar tak terbongkar dari kisah.

Satu per satu bait dirajut penuh rasa,
Namun kebenaran tersimpan di balik kata,
Seolah kita hidup dalam ilusi,
Cinta yang dibangun di atas kepalsuan, berani berdiri.

Setiap tatap yang penuh harapan,
Kau mengira hatiku tak pernah surut,
Namun dalam hati ini ada suara,
Menggugat semua janji yang tak terucap.

Kita adalah dua jiwa yang saling menipu,
Berpura-pura tak tahu akan kenyataan,
Namun cinta ini takkan terhapuskan,
Meski dalam kedustaan, aku tetap mencintaimu dengan sepenuh jiwa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun