Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kilauan Mutiara di Matahari Terbenam

13 Juli 2024   17:48 Diperbarui: 13 Juli 2024   17:51 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat senja tiba dan mentari tenggelam,  
Di ufuk barat, warnanya merona.  
Cahaya lembut menyapa lautan dalam,  
Menemukan mutiara di dasar samudra.

Kilau mutiara memantul di permukaan,  
Seperti bintang jatuh menghiasi air.  
Keindahan yang abadi, penuh kenangan,  
Menggugah jiwa yang letih dan getir.

Dalam tenangnya malam yang mendekat,  
Mutiara bersinar dengan lembutnya.  
Memberi harapan di setiap pekat,  
Menunjukkan jalan di gelapnya dunia.

Ombak bergelombang, menyanyikan nada,  
Lagu alam yang penuh pesona.  
Kilauan mutiara, di senja yang memerah,  
Menyimpan rahasia, cerita tanpa jeda.

Wahai mutiara, cahayamu abadi,  
Dalam hati dan pikiran kita.  
Seperti matahari yang tenggelam hari ini,  
Kilaumu tetap menyala, tanpa sirna.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun