Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lambang Mawar Merah untuk Si Dia

20 Juni 2024   07:21 Diperbarui: 20 Juni 2024   07:30 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di antara duri mawar yang tajam mengintai,
Tersembunyi sebuah cerita cinta yang abadi.
Merahnya kelopak yang mempesona,
Menyimpan rahasia asmara yang tak tergoda.

Cinta di balik duri mawar, sejuta makna tersemat,
Mengajarkan tentang kekuatan dan pengorbanan.
Setiap sentuhan yang lembut dan hangat,
Menyembuhkan luka-luka dari zaman.

Mawar berduri sebagai perlambang,
Bahwa cinta tak pernah datang tanpa ujian.
Tiap tetesan darah yang tergores,
Mengukir cerita tentang kesetiaan yang abadi.

Di dalam pelukan duri-duri yang tajam,
Tumbuhlah kepercayaan dan keyakinan.
Bahwa meski luka menghiasi perjalanan,
Cinta akan tetap mekar dalam keindahan.

Cinta di balik duri mawar, sebuah perjalanan panjang,
Melintasi waktu dan musim yang berganti.
Namun keindahan yang tercipta dari setiap luka,
Menjadikan cinta ini abadi dan tidak terganti.

Jadi, lihatlah mawar yang berduri ini dengan hati,
Dalam setiap tusukan terdapat sebuah cerita.
Cinta yang murni dan tulus mengalir,
Di balik duri-duri yang menjadi pengharapan


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun