Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepasang Mata yang Menatap

12 April 2024   00:03 Diperbarui: 12 April 2024   00:08 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di malam yang sunyi, di bawah rembulan,
Sepasang mata menatap, penuh tanya dan resah,
Mengungkapkan cerita yang tak terucap,
Di dalam kedalaman hati yang tersembunyi.

Mata yang satu penuh dengan kilauan bintang,
Membawa cerita keajaiban di baliknya,
Sedangkan yang lainnya, penuh dengan kegelapan,
Menyimpan rahasia yang tak ingin terungkap.

Namun, dalam tatapan yang saling beradu,
Tersembunyi satu cerita yang terlalu dalam,
Tentang cinta yang tak terucapkan,
Dan perpisahan yang tak terhindarkan.

Sepasang mata yang menatap itu,
Menyiratkan banyak cerita tak terucap,
Namun dalam diamnya, mereka saling mengerti,
Bahwa cinta adalah bahasa yang tak terucapkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun