Di tepi waktu, kisah cahaya bersemi,
Menyulam harap di beningnya mimpi.
Senandung mentari merona dalam pelukan,
Menari indah, memeluk sang surya yang menawan.
Dalam riuh gemuruh dunia yang berputar,
Cahaya tetap setia, tak pernah surut terpuruk.
Mengalir dalam irama waktu yang mengalun,
Menyapa hati yang hampa dengan hangatnya sinar mentari.
Di tepi waktu, kisah cahaya tak terlupakan,
Menyinari jejak langkah yang terbentang panjang.
Bagaikan pelangi setelah hujan mereda,
Membawa harapan dalam setiap langkah yang terpapar.
Oh, cahaya di tepi waktu, engkau begitu indah,
Menyemai keajaiban di setiap sudut dunia.
Kisahmu abadi, tak lekang oleh masa,
Berkilau dalam kenangan, mengukir sejarah yang abadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H