Mohon tunggu...
siti fatima
siti fatima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pasir Putih

18 Januari 2024   23:52 Diperbarui: 18 Januari 2024   23:57 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pasir putih
Di tepian lautan yang luas,
Berkilauan pasir putih bersinar,
Sejuta kisah terpatri dalam butiran,
Di antara gemerlap matahari terbenam.

Langit biru memeluk samudra,
Angin lembut merayap di pantai,
Pasir putih berbisik rahasia,
Dalam keheningan yang merona.

Jejak langkah kita tergores lembut,
Pada pasir putih yang mengundang,
Seperti catatan cinta yang tak terhapus,
Menyatu dengan ombak yang bergulung.

Bintang-bintang menari di malam gelap,
Menyaksikan rahasia di tepi pantai,
Pasir putih menjadi saksi bisu,
Cerita asmara yang tak berkesudahan.

Di hadapan keindahan pasir putih,
Hati kita berdansa dengan kebahagiaan,
Seperti goresan pena di atas kanvas,
Menciptakan puisi indah di pantai ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun