Mohon tunggu...
Siti Faticha Maisyaroh
Siti Faticha Maisyaroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Teknologi Hasil Perikanan - FPIK

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa UNDIP Berikan Sosialisasi Bahaya dan Pencegahan Penggunaan Narkoba kepada Remaja di Desa Pakis, Semarang

17 Agustus 2022   10:25 Diperbarui: 17 Agustus 2022   10:29 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bringin - Kabupaten Semarang (22/07/2022) Indonesia menjadi negara kepulauan yang diapit oleh berbagai wilayah perairan sehingga menjadi jalur lalu lintas perdagangan dunia. Salah satu sisi negatif yaitu berpeluang untuk mendatangkan kasus kriminal seperti penyelundupan dan pengedaran narkoba. Penyelundupan dan pengedaran narkoba yang dilakukan oleh suatu oknum akhir-akhir ini tidak hanya menargetkan warga dengan usia dewasa tetapi juga pada usia remaja. 

Pengedaran narkoba kepada anak-anak menimbulkan efek negatif karena kemungkinan remaja juga akan menggunakan atau mengonsumsi narkoba tersebut. Narkoba atauWorld Drugs Reports 2018 menyebutkan sebanyak 275 juta penduduk di dunia atau 5,6% dari penduduk dunia (usia 15-64 tahun) pernah mengonsumsi narkoba. 

Sedangkan penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja pada tahun 2019 mengalami peningkatan, awalnya hanya 20% kemudian menjadi 24-28%. Narkoba adalah zat atau obat baik yang bersifat alamiah, sintetis maupun semi sintetis yang menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi serta daya rangsang. 

Narkoba pada umumnya juga menimbulkan efek kecanduan jangka panjang. Penyalahgunaan narkoba oleh remaja tentunya menjadi hal yang harus dicegah sedini mungkin karena efek yang ditimbulkan tidak hanya menyerang si pemakai tetapi juga lingkungan sekitarnya. 

Pencegahan penyalahgunaan narkoba oleh remaja dapat dilakukan dengan upaya preventif salah satunya dengan sosialiasi bahaya dan pencegahan penggunaan narkoba pada remaja. Hal ini dilakukan agar remaja dapat menanamkan sifat dan sikap untuk tegas dalam menolak segala ajakan penyalahgunaan narkoba.

Sebagai upaya preventif yang dapat dilakukan sedini mungkin, Tim II KKN UNDIP periode 2021/2022 Kecamatan Bringin memberikan sosialisasi terkait bahaya dan pencegahan penggunaan narkoba pada remaja RT 4 dan RT 5 Dusun Dukuh Sari, Desa Pakis. Sosialisasi ini diawali dengan pemaparan PPT terkait bahaya dan pencegahan penggunaan narkoba dan diakhiri dengan kuis. Remaja mendengarkan pemaparan PPT dengan seksama dan penuh perhatian.

Selain itu remaja juga menjawab kuis dengan cepat dan tepat. Melalui sosialisasi ini, diharapkan remaja mempunyai sifat tegas dalam menolak ajakan penggunaan narkoba.

Dokpri
Dokpri

Penulis : Siti Faticha Maisyaroh (Teknologi Hasil Perikanan - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)

DPL : Nikie Astorina Yunita Dewanti, SKM., M.Kes.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun