Mohon tunggu...
Siti Drivoka Sulistyaningrum
Siti Drivoka Sulistyaningrum Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Negeri Jakarta

Membaca, menulis, dan berkesenian

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penulis Bereputasi dari Jurnal Scopus Memberi Inspirasi Mahasiswa Magister Pendidikan Bahasa Inggris UNJ

26 April 2023   07:10 Diperbarui: 26 April 2023   07:17 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kiri: Ibu Dr. Siti Drivoka Sulistyaningrum, M.Pd. (Koorprodi S2 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Jakarta), Kanan: Ibu Maila Dinia Husni Rahiem, M.A., Ph.D. (Narasumber)


Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Inggris (PMPBI), Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakara (UNJ) menyelenggarakan lokakarya seri 3 dan 4 dalam bentuk webinar pada, Senin (27/03/2023) via zoom meeting. Lokakarya ini merupakan acara lanjutan dari seri 1 dan 2 pada Senin, 20 Maret 2023. Lokakarya yang dimoderatori oleh Abid Hakiki, S.Pd. (Mahasiswa PMPBI) masih menghadirkan dosen tamu sekaligus praktisi dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, ibu Maila Dinia Husni Rahiem, M.A., Ph.D.

Acara webinar seri  kali ini dibuka oleh Koorprodi Program Magister Pendidikan Bahasa Inggris (PMPBI) Universitas Negeri Jakarta Ibu Dr. Siti Drivoka Sulistyaningrum, M.Pd. Beliau sangat berharap dengan adanya webinar ini, akan semakin menambah wawasan mahasiswa PMPBI dalam bidang kajian penulisan ilmiah, dan dapat terbit pada jurnal yang bereputasi.  Pertemuan 1 dan 2 dari webinar dengan judul Research Paper Writing From Result; Keeping Focus and Finishing on Plan membahas tentang bagaimana mempresentasikan data visual, menulis hasil penelitian, dan tata bahasa yang digunakan dalam setiap bagian artikel jurnal, dan mencari  jurnal-jurnal  internasional yang potensial (Google scholar, ERIC, Scopus, Publish and Perish, dan lain-lain) dilihat dari indeks skor dan jumlah periode terbit per tahun. Pertemuan 3 dan 4  dilanjutkan dengan tema menulis diskusi, abstrak, dan metode pada artikel ilmiah.

dokpri
dokpri

Poin penting yang disampaikan Ibu Maila diantaranya adalah pada penulisan diskusi hendaknya disesuaikan dengan hasil temuan, artinya jika terdapat tujuh temuan  maka akan ada tujuh poin pula yang akan didiskusikan. Intinya, diskusi memberikan interpretasi penting berdasarkan temuan utama dengan disertai bukti pendukung. Selanjutnya, bandingkan dan kontraskan dengan hasil penelitian sebelumnya dengan menggaris bawahi kekuatan dan keterbatasan penelitian kita. Beliau juga menyarankan agar tidak lupa mendiskusikan setiap temuan yang tidak terduga. Dalam penulisan diskusi hendaknya dipastikan meringkas hipotesis dan tujuan penelitian, menyoroti pentingnya penelitian tersebut, mendiskusikan pertanyaan yang belum terjawab, dan potensi penelitian di masa depan. Beliau juga memberi tips cara menuliskan diskusi yang mudah, yaitu dengan memberi warna-warna sesuai keinginan kita  pada masing-masing poin yang akan didiskusikan. Pemberian warna tersebut dimaksudkan agar membuat pikiran menjadi fresh, sekaligus membantu kita menulis dengan mudah dan fokus pada poin tersebut tanpa keluar dari jalur yang sedang didiskusikan. Contoh penulisan diskusi dapat dilihat pada gambar berikut ini:  

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Pada pembahasan berikutnya, ibu Maila menyampaikan bahwa abstrak merupakan gambaran singkat keseluruhan sebuah artikel. Penulisan abstrak dilakukan dengan mengikuti pedoman penulisan masing-masing jurnal yang dituju. Abstrak hendaknya berisi latar belakang masalah (opsional), tujuan, metode, hasil, kesimpulan, dan rekomendasi secara singkat dari penelitian yang telah dilakukan. Latar belakang masalah ditulis dalam satu atau dua kalimat. Dilanjutkan dengan penulisan tujuan penelitian secara singkat dan jelas. Berikutnya, metode penelitian dijelaskan secara rinci disertai dengan tahapan-tahapannya. Penulisan hasil harus sesuai dengan temuan yang telah diteliti, dan menjawab tujuan penelitian yang telah dirumuskan. Sedangkan penulisan kesimpulan dan rekomendasi berisi kesimpulan penelitian secara singkat dan memberikan rekomendasi pada penelitian berikutnya.

Pembahasan yang terakhir adalah penulisan metode. Penulisan metode hendaknya serinci mungkin dan dapat menghasilkan jawaban serta kesimpulan dari pertanyaan penelitian (cohesive and coherent). Adapun yang dibahas dalam metode adalah desain penelitian serta pengumpulan, pemrosesan, analisis, validitas, dan reliabilitas data. Desain penelitian menjelaskan tentang metode penelitian yang digunakan disertai referensi, informasi mengenai sampel, dan teknik pengambilan sampel. Pada bagian pengumpulan data, hendaknya penulis membahas sumber data dan tekniknya. Pemrosesan data diawali dengan penjelasan cara transkripsi, pemilihan, dan pengaturan data. Analisis data menjelaskan tentang teknik dan prosedurnya. Sebagai contoh jika data bersifat naratif dan dianalisis berdasarkan tema, maka analisis data dijelaskan per tema. Perbedaan penulisan hasil dan diskusi terletak pada rujukan. Hasil ditulis tanpa disertai rujukan, sedangkan diskusi ditulis dengan disertai rujukan dari penelitian sebelumnya. Urutan penulisan diskusi dalam penelitian disesuaikan dengan urutan penulisan hasil temuan. Jika terdapat 3 temuan dalam penelitian, maka akan ada 3 poin diskusi. Masing-masing poin temuan, dijelaskan lebih rinci di bagian hasil. Setiap temuan dijelaskan secara kosisten minimal dalam satu paragraf. Misalnya jika terdapat 3 temuan, maka akan ada 3 paragraf yang menjelaskan 3 temuan tersebut.

Webinar diakhiri dengan sesi tanya jawab, kemudian tidak lupa pewara mengingatkan peserta untuk kembali bergabung pada webinar seri berikutnya. Secara keseluruhan webinar seri 3 dan 4 berjalan dengan baik dan sukses dilihat dari hasil evaluasi yang diberikan kepada peserta pada akhir acara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun