Lingkungan dapat diartikan sebagai keseluruhan faktor-faktor yang ada di sekitar suatu tempat atau objek, melibatkan unsur alamiah dan buatan manusia yang saling berinteraksi. Ini mencakup udara, air, tanah, tumbuhan, hewan, manusia, serta aktivitas dan perubahan yang terjadi di dalamnya. Lingkungan memiliki peran penting dalam memengaruhi kehidupan dan keseimbangan ekosistem. Pemahaman dan perlindungan terhadap lingkungan sangat krusial untuk menjaga keberlanjutan dan kesejahteraan seluruh makhluk hidup.
Dalam belajar lingkungan merupakan salah satu faktor penting untuk meningkatkan semangat belajar, entah dari lingkungan sekolah ataupun lingkungan rumah. salah satunya yaitu teman. Teman adalah seseorang yang membagi momen kehidupan dengan kita, memberikan dukungan, dan saling menghargai. Hubungan persahabatan biasanya didasarkan pada kepercayaan, saling pengertian, dan kebersamaan dalam suka maupun duka. Teman dapat menjadi pendukung, mitra, dan sumber kebahagiaan dalam perjalanan hidup kita.
Menurut saya dengan adanya teman dapat memberikan dampak yang sangat baik dalam proses pembelajaran. Kehadiran teman dapat memiliki dampak positif dalam motivasi belajar melalui beberapa cara. Pertama, teman bisa memberikan dukungan emosional dan semangat, membuat proses belajar lebih menyenangkan dan terasa lebih ringan. Kedua, studi kelompok dengan teman dapat meningkatkan pemahaman materi karena adanya pertukaran ide dan diskusi. Ketiga, persaingan sehat dengan teman bisa menjadi dorongan untuk mencapai pencapaian lebih baik. Secara keseluruhan, teman dapat memberikan motivasi ekstra, menjadikan pengalaman belajar lebih positif, dan mendorong pencapaian lebih baik.
Selain itu Keberadaan teman dapat memiliki dampak positif yang signifikan dalam motivasi belajar. Beberapa dampak tersebut melibatkan:
1. Dukungan Emosional: Teman bisa menjadi sumber dukungan emosional, membantu mengatasi stres dan tekanan belajar. Kehadiran teman yang positif dapat meningkatkan semangat dan kepercayaan diri.
2. Kolaborasi Belajar: Belajar bersama teman dapat memfasilitasi pertukaran ide, pemahaman konsep, dan membantu satu sama lain dalam memecahkan masalah. Kolaborasi belajar bisa meningkatkan pemahaman materi.
3. Bertukar Pengalaman: Teman seringkali memiliki pengalaman yang berbeda, dan dengan berbagi pengalaman, kita dapat memperoleh wawasan baru, motivasi, dan strategi belajar yang lebih efektif.
4. Kompetisi Sehat: Bersaing dengan teman secara sehat dapat meningkatkan motivasi. Melihat pencapaian teman bisa memotivasi untuk mencapai prestasi yang lebih baik.
5. Rasa Keterikatan Sosial: Merasa terikat dengan kelompok teman dapat memberikan motivasi tambahan untuk belajar. Rasa tanggung jawab terhadap kelompok dapat mendorong untuk berusaha lebih keras.
Penting untuk membangun hubungan sosial yang positif dan saling mendukung dalam lingkungan belajar untuk meningkatkan motivasi dan hasil akademis. Hal ini terjadi kepada diri saya sendiri yang dimana memiliki teman-teman yang saling support satu sama lain dalam bidang apapun terlebih dalam bidang akademik, dengan keberadaaan mereka membuat saya lebih merasa semangat untuk meraih apa yang saya capai dalam bidang akademik ini
