Menyusuri Eksotisme Budaya dan Alam Jateng-Yogya dari Jangglengan ke Awandaru, KotekaTalk -138.Â
KotekaTalk yang ke-138 kali ini mengangkat tema yang menarik sekali dengan nara sumber yang juga keren-keren. Mari kita simak siapa para narasumber tersebut: Â
Narasumber pertama yaitu Mas Cris Broto dengan nama lengkap Chris Setyohadi Broto Wijoyo. Beliau adalah salah satu konsultan dengan Profilnya sebagai insan profesional dengan kompetensi utama di bidang komunikasi kreatif yang telah di tekuni sejak tahun 2005, di lanjutkan dengan membuka bisnis marketing pada tahun 2017, dan pada tahun 2013 menekuni bidang pariwisata tour operational travel agen, dan konsultan pengembangan pariwisata mulai tahun 2019 sampai sekarang. Pengalaman Projektnya banyak sekali terutama di Flores NTT sebelum Kembali ke Yogyakarta, Beliau juga punya banyak pengalaman menangani projekt di Bali.
Untuk narasumber yang kedua adalah Pak Lurah Sutoyo yang sudah menjabat sebagai kepala desa Jangglengan , kecamatan Nguter, kabupaten Sukoharjo sejak dari tahun 2006 sampai dengan 2024.
Dan narasumber yang ke tiga adalah Mas Paksi Dewandaru kasian Bantul Yogyakarta. Dengan profilnya yang luar biasa panjang sekali karena profesinya yang luar biasa banyak.
Memulai binsinya dia sejak tahun 2007 sampai sekarang dari Owner Monsterjelly 2007 s/d 2015 ada 150 Cabang seluruh Indonesia. Dan Owner D.Mushroom 40an cabang se Indonesia. Founder Bebek Nyimut total 8 cabang di 8 kota (Joja, Bekasi, Samarinda,Tulungagung, Pontianak, Surabaya, Malang dan Tangsel) di tahun 2011-2016.
Dewandaru FdanB Konsultant founder Papasam Pizza Makasar Veranda Cafe Gresik, Wedang kopi Prambanan dan Cromo Koffie dari tahun 2014 sampai sekarang.Dia juga penemu Hostel Backpckers 44 dan Awandaru Village. Selain Pak Paksi juga sebagai pemilik toko oleh-oleh has Jogja (6cabang). Dengan produk utama Bakpia Kukus Tugu (Mitra Resmi) dan juga supllier beberapa toko lainnya di Jogja.