Mengubah FOMO menjadi Kesadaran Politik pada Gen Z
Perlu adanya upaya untuk mengubah FOMO (Fear of Missing Out) menjadi kesadaran pada pihak Gen Z tentang pentingnya pemilihan untuk masa depan daerah mereka dengan memberikan suara pada pilkada yang akan datang. Bukan hanya sekadar mengikuti tren atau partisipasi sesaat, tetapi juga memahami pentingnya suara mereka dalam proses demokrasi. Contohnya, pihak kampanye dan penyuaran dapat memberikan edukasi politik ke masyarakat yang dapat diakses dengan cepat dan mudah melalui media sosial. Dengan demikian, diharapkan dorongan FOMO dalam berpolitik dapat menurun.
Selain itu, diharapkan bagi setiap generasi untuk tidak langsung mengikuti konten politik yang beredar di media sosial tanpa memastikan sumbernya. Termasuk saat menonton konten politik melalui video pendek, kita dapat memastikan sumbernya terlebih dahulu. Biasanya, terdapat peer policing atau koreksi dari pengguna lain di kolom komentar, meskipun hal ini tidak 100% akurat. Dengan strategi ini, diharapkan Gen Z dapat meningkatkan kesadaran politiknya dan berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi, bukan hanya sebagai penonton atau pengikut tren.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H