Mohon tunggu...
Siti Alfi Khusnia
Siti Alfi Khusnia Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Hanya seseorang yang ingin berkarya dalam diam tetapi dikenal dunia.

Menulis adalah nyawa seorang penulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Semakin Larut dalam Mendung

1 Januari 2020   11:34 Diperbarui: 1 Januari 2020   11:34 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semakin Larut dalam Mendung. Semakin terasa renta. Semakin terasa tua.

Tahun berganti tahun. Dekat melekat dunia fana. Takut akan akhir yang tak terduga.

Kini diri mulai terbiasa. Dengan segala coba dan dusta. Kelam melanda dalam ujian. Namun hari semakin tua.

Awal tahun terselimut awan pekat. Harus bahagia atau duka. Semua bersorak aku bergumam.

Rasa takut akan panggilan alam. Rasa takut akan semakin dekatnya bumi melahapku.

Seluk-beluk jiwa merangkak memohon. Agar dipanjangkan Yang Kuasa atas segala doa.

Mendung melambai semakin larut. Takut.

Mojokerto, 1 Januari 2020 11:42

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun