Mohon tunggu...
SITI AISYAH JASMIN L
SITI AISYAH JASMIN L Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi, Universitas Mulawarman

Mahasiswi Jurusan Pendidikan Luar Sekolah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengupas Sejarah Kota Malang: Eksplorasi Tak Terlupakan dengan Bus Macito

30 Oktober 2023   02:25 Diperbarui: 30 Oktober 2023   06:11 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bus Malang City Tour (Macito) merupakan bus yang dapat menjadi opsi yang patut untuk dicoba di kota malang karena selain akan diajak berkeliling kota mengunjungi tempat-tempat ikonik di Kota Malang dengan gratis, kita juga akan ditemani oleh tour guide yang siap memandu perjalanan dengan menjelaskan secara detail informasi atau sejarah dari setiap tempat yang dikunjungi. Bus macito ini menggunakan tampilan estetik bergaya heritage, berwarna-warni dan memiliki jendela terbuka ini merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh pemerintahan Kota (pemkot) malang yang telah beroperasi sejak Tahun 2022.

Ketika menjelajahi sejarah kota Malang menggunakan Bus Macito, Anda akan menemukan fakta menarik tentang peran kota ini dalam sejarah Indonesia. Malang memiliki sejarah yang panjang dan kaya, dimulai dari masa pra-sejarah hingga masa penjajahan Belanda dan era modern.

Saat naik bus Macito, kita dapat merasakan sentuhan sejarah kota tersebut. Malang dikenal dengan keindahan alamnya, seperti pegunungan yang hijau, udara yang sejuk, dan keberadaan lahan pertanian yang subur. Kota ini juga terkenal dengan warisan arsitektur Belanda yang masih terjaga dengan baik, seperti bangunan-bangunan tua yang memukau.

Selain itu, selama perjalanan dengan bus Macito, kita dapat mengunjungi beberapa tempat bersejarah di Malang, seperti Museum Malang Tempo Doeloe, yang menampilkan berbagai artefak dan barang antik yang menceritakan tentang sejarah dan budaya kota. kita juga dapat mengunjungi berbagai situs sejarah lainnya, seperti melewati Jalan Basuki Rahmat atau Kayutangan, Jalan Besar Ijen , Alun-Alun Tugu, dan Stasiun Malang Kota Baru .

Kesempatan untuk mengeksplorasi sejarah kota Malang dengan naik bus Macito dapat memberikan perspektif yang lebih dalam tentang perjalanan panjang kota ini seiring berjalannya waktu. Selama perjalanan, kita akan merasakan kehangatan dan keramahan penduduk setempat, yang juga merupakan bagian integral dari warisan budaya yang dimiliki oleh Malang. Dengan demikian, perjalanan dengan Bus Macito tidak hanya memberikan pengalaman yang nyaman tetapi juga memungkinkan kita untuk menyelami sejarah yang kaya dan memukau dari kota Malang.

Gambar Milik Pribadi
Gambar Milik Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun