Mohon tunggu...
Siti Aisyah S.Pd M.Pd.
Siti Aisyah S.Pd M.Pd. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Pegiat Literasi, Seorang Pengajar di Kampus Swasta, Menjadi Abdi Desa, Ibu rumah Tangga dan Pegiat Literasi dengan CItati Google schoolar, dan Penulis Artikel Ilmiah

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Penyaluran Bantuan Rice Cooker Melalui PT POS

31 Januari 2024   09:49 Diperbarui: 31 Januari 2024   10:01 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi. Penyaluran ke Masyarakat

Penerimaan Bantuan Hibah Milik Negara pada satuan kerja direktorat jendral ketenagalistrikan kepada masyarakat berdasarkaan pengadaan tahun anggaran 2023. 

Berdasarkan bantuan ini menjadi prioritas penggunaan dana anggaran pusat terkait dengan bantuan alat masak berupa rice cooker listrik dengan syarat, terdaftar sebagai masyarakat atau warga WNI setempat dengan identitas KTP dan KK yang imiliki. Memiliki sumber penerangan berupa listrik PLN dengan kapsitas listrik 900 kwh. Mengenai pendaftaran kegiatan ini telah di salurkan kepada masyaraat desa itterung kecamatan tellu siattinge kabupaten bone, dengan jumlah penerima sebanyak 3 orang. Penerimaan ini langsung diberikan oleh pihak PT POS dalam lingkup kabupaten/kota ke kantor desa setempat sebagaimana daftara penerima masyarakat yang ada.

Kegiatan ini tepatnya dilakukan di hari Rabu, tanggal 31 januari 2024 di kantor desa itterung. Telah dilakukan penyerahan bantuan rice cooker dari PT POS kepada 3 penerima manfaat di kantor desa itterung, yaitu dengan nama penerima, SOME, NURUMA DAN ROSDIANA. Berdasarkan bantuan ini diharapkan masyarakat dapat terbantu akan pengadaan yang dilakukan oleh pemerintah, dan dengan catatan barang yang dislaurkan tidak boleh diperjualbelikan dan menjadi dasar untuk memenuhi dan digunakan untuk mempermudah kegiatan sehari-hari nantinya.

Dokumentasi Pribadi. Penyaluran ke Masyarakat
Dokumentasi Pribadi. Penyaluran ke Masyarakat

Bantuan masyarakat ini sebagai dasar dalam penerimaan bantuan dari sekian banyaknya bantuan yang tersalur di tahun politik ini. Nah dari berbagai dasar ini, apakah pantas dikatakan, bahwa kenapa berbagai bantuan turun ketika da tahun politik, apakah ini menjadi suatu hal yang kebetulan, ataukah hal ini baru menjadi perhatian bagi masyarakat sekitar. Ketika tahun politik banyaknya permintaan dan bantuan yang tersalur kepada masyarakat di sekitar, sebenarnya setiap tahun selau ada bantuan masuk, namun karena tahun politik, maka baru dapat sorotan dari berbagai pihak. Akan bantuan yang disalurkan dari pemerintah ke masyarakat.

Pelaksanaan bantuan ini dilakukan tepatnya di jam 10.00 waktu setempat. Adapun beberapa berkas yang harus dibawa si penerima, diantaranya Kartu keluarga Asli, KTP Asli, Akta bagi anak atau yang mewakili yang termasuk atau bagian dari satu keluarga dengan nama si penerima yang telah terdaftar. 

Adapun yang menerima kunjungan yaitu kepala Urusan keuangan, dan menerima kunjungan dilakukan secara bersama-sama dengan perangkat desa serta kepala lingkungan setempat. Adapun agenda hari ini menjadikan silahturahmi antara pihak pos dengan pemerintah setempat terjalin dengan baik. Dimana diketahui PT pos yang menjadi mitra dari penyaluran bantuan ini, merupakan badan yang berada di bawah naungan pemerintah mengenai ekspedisi berbagai barang dan jasa. 

Namun belakangan ini, semenjak munculnya berbagai jasa pengiriman atau ekspedisi dimulai dari waktu covid kemarin menjadikan jasa pengiriman semakin merajalela, karena keterbatasan jarak dan waktu yang dilakukan guna dalam kegiatan work from home yang ada. Sehingga keterbelakangan dan penggunaan jasa POS kini sudah jarang terlihat dalam beberapa waktu ini, namun keberadaannya masih banyak disekitar kita, bukan karena jobdesk dari PT POS yang kurang dari sebelumnya, namun permintaan akan masyarakat yang semakin banyak dan menggunakan jasa ekspedisi dari masyarakat yang ada.

PT POS tetap berkontribusi menghasilkan pelayanan yang prima.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun