Mohon tunggu...
Siti Aisyah S.Pd M.Pd.
Siti Aisyah S.Pd M.Pd. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Pegiat Literasi, Seorang Pengajar di Kampus Swasta, Menjadi Abdi Desa, Ibu rumah Tangga dan Pegiat Literasi dengan CItati Google schoolar, dan Penulis Artikel Ilmiah

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Penyakit Menyerang Tanaman Jagung: Petani Menjerit

28 Januari 2024   18:57 Diperbarui: 28 Januari 2024   19:09 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi. Penyakit menyerang tanaman jagung.Petani Menjerit

Hi, Kompasianer. Apa nih profesi yang diminati kali ini untuk melakukan aktivitas lain selain aktivitas kantor. Berbagai profesi akan mendatangkan rezeki untuk kita para penguasa reseki yang ada. Tidak bisa dipungkiri bahwa hidup kesemua nya membutuhkan uang. 

Bukan berbicara materialistis, namun berbicara tentang prosedural yang harus dilakukan oleh seseorang aga mendapatkan hasil yang notabene dalam berbentuk uang atau upah.  Pekerjaan kita adalah pekerjaan yang harus kita tekuni agar mendapatkan hasil yang optimal pula. Sebagaimana dengan pekerjaan sebagai pegawai kantoran, pengusaha maupun sebagai petani. Petani adalah profesi yang dinaungi oleh seseorang sebagaimana keberlangsungan hidup petani tidak bisa diprediksi, pagi jika hanya mengharapkan hujan dari langit atau sumber tadah hujan, tanpa ada pengairan dan lainnya.

Olehnya itu, beberapa kata yang seringkali kita dengar bahwa profesi petani adalah profesi yang paling bersih hasil keringatnya karena tidak adanya unsur riba dan lain semacamnya dalam hal itu.

Bagi masyarakat sekitar, ada beberapa kegiatan pertanian yang berada dalam kawasan tertentu sehingga beberapa terjadi panen padi atau bahkan ada beberapa kawasan hanya bisa dua kali bahkan satu kali masa tanam saja. Ataupun dua kali masa tanam, dengan satu kali tanam padi, dan satu kali tanam palawija lainnya seperti ubi dan jagung.

Seperti kewenangan pemerintah pusat sekarang ini, dalam kawasan atau melihat isi lingkungan di sekitar kita Khususnya food estate ini. Kegiatan food estate sesuai kesesuaian lingkungan yang di dapat di masyarakat dengan cara berdaulat bersama petani dan menjaga kestabilan pangan di masyarakat. Salah satu dukungan pemerintah dalam kegiatan food estate ini yaitu pemerintah menyediakan pupuk pagi dan jagung kepada masyarakat secara gratis selanjutnya masyarakat melakukan penanaman secara serentak di masyarakat.

Nah beberapa keluhan yang dirasakan oleh masyarakat dalam upaya penamaan food estate ini yaitu masalah penyakit tanaman yang menyebabkan perkembangan tanaman. Beberapa penyakit tanaman yang ada disini adalah ulat dan serangga.  Penyakit ini kembali menyerang tanaman jagung para petani, karena hujan yang turun di tengah hari mengakibatkan adanya ulat yang ada.

Sekarang ini, juga  hujan yang tidak merata di sebagian wilayah di Indonesia. Sebagaimana diketahui wilayah Makassar di bagian kita memiliki intensitas hujan yang turun setiap harinya, namun bagian wilayah Bone khususnya di kampung penulis yaitu wilayah tellu Siattinge. hujan sekarang ini tidak bisa diketahui atau di lakukan. Nah kekurangan lainnya yaitu  waktu tumbuhan ingin berbuah atau menghasilkan bunga dan buah, tidak adanya hujan yang turun sehingga tidak adanya  penyerbukan sari tanaman yang dibantu oleh hujan atau angin. Sehingga tanaman jagung tidak ada buahnya, dan jika ada buahnya hanya sekian kecil..
Maka semakin menjeritlah petani, hasil yang didapatkan tidak sesuai dengan jerih payah serta dukungan iklim yang ada.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun